Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kejar-kejaran Mobil Berujung Kecelakaan Maut di Pasar Minggu, Ini Sebabnya

image-gnews
Ilustrasi mobil kecelakaan tunggal. thebalance.com
Ilustrasi mobil kecelakaan tunggal. thebalance.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tersangka kasus kecelakaan maut di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, HRH, mengatakan alasannya melakukan kejar-kejaran dan memepet mobil Toyota Innova yang dikendarai Ajun Inspektur Satu (Aiptu) IC. Aksi bak film itu kemudian berakhir dengan kecelakaan yang menewaskan seorang pengendara sepeda motor.

"Dari keterangan tersangka HRH, dia mengaku sebelumnya dipukul oleh Aiptu IC di belokan Mampang," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo di kantornya, Jakarta Selatan, Sabtu, 26 Desember 2020.

Insiden pemukulan itu, menurut HRH, terjadi karena IC memotong laju mobilnya di kawasan Mampang pada Jumat siang kemarin. IC dan HRH kemudian sempat cekcok hingga berakhir pemukulan. Usai memukul, IC segera pergi dari lokasi.

Baca juga: Polisi Tetapkan Pengemudi Hyundai Tersangka Kecelakaan di Pasar Minggu

"Tersangka kemudian mengejar IC dan bermaksud memotong laju kendaraannya," ujar Sambodo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun saat HRH memotong laju mobil IC, bagian badan mobil Hyundai yang dikendarainya justru menyenggol mobil Toyota Innova yang dikendarai IC. Mobil Innova kemudian terpelanting ke jalur sebelahnya dan adu banteng dengan tiga sepeda motor.

Pinkan Lumintang, salah seorang pengendara sepeda motor, tewas di lokasi usai terhantam mobil Toyota Innova. Selain itu salah seorang korban lainnya yang tertabrak, Dian Prasetyodan, mengalami luka-luka hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

Lebih lanjut, Sambodo mengatakan HRH sudah melaporkan tindakan pemukulan IC itu ke Polres Jakarta Selatan. Polisi pun saat ini sedang mengusut kasus pemukulan itu.

Sementara untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya memepet mobil IC hingga mengakibatkan kecelakaan maut, HRH ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat UU Lalu Lintas Angkutan Jalan Pasal 311 ayat 5 tentang kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan hilangnya nyawa orang. Ia terancam pidana penjara 12 tahun dan denda Rp 24 juta rupiah.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pemukulan Terhadap Santri di Kediri Hingga Tewas Dilakukan 3 Hari Berturut-turut

29 hari lalu

Ilustrasi tawuran/perkelahian penganiayaan. Shutterstock
Pemukulan Terhadap Santri di Kediri Hingga Tewas Dilakukan 3 Hari Berturut-turut

Penganiayaan yang berujung kematian terhadap Bintang Balqis Maulana, santri Ponpes Al-Hanifiyyah, Kediri dilakukan selama 3 hari berturut-turut.


Jasad Pria Ditemukan di Bawah Fly Over Tanjung Barat, Diduga Bunuh Diri dengan Terjun dari Atas Jembatan

40 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Jasad Pria Ditemukan di Bawah Fly Over Tanjung Barat, Diduga Bunuh Diri dengan Terjun dari Atas Jembatan

Polisi menemukan sepeda motor yang terkunci stang dan helm di atas jembatan. Diduga bunuh diri dengan cara terjun dari atas jembatan.


Pemuda Bentangkan Spanduk Ganjar saat Jokowi Kunjungi Gunungkidul, PDIP: Dulu Relawan Jokowi

58 hari lalu

Ketua DPC PDIP Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih (kanan). Dok Istimewa
Pemuda Bentangkan Spanduk Ganjar saat Jokowi Kunjungi Gunungkidul, PDIP: Dulu Relawan Jokowi

Viral video pemuda membentangkan spanduk berisi dukungan terhadap capres nomor urut 03 Ganjar Pranowo saat Presiden Jokowi melintas di Gunungkidul


Anggota Parlemen Korsel Dipukul Saat Berjalan Kaki di Gangnam

25 Januari 2024

Ilustrasi pemukulan dengan ikat pinggang. shutterstock.com
Anggota Parlemen Korsel Dipukul Saat Berjalan Kaki di Gangnam

Seorang anggota Korsel dipukul oleh remaja berusia 15 tahun saat sedang berjalan kaki di distrik mewah Gangnam.


Polisi Belum Tahan Pegawai BNN Tersangka KDRT di Bekasi, Kenapa?

3 Januari 2024

Rekaman CCTV atas kekerasan rumah tangga yang dilakukan oleh suami pada istrinya dengan disaksikan oleh putra dan putrinya di Pondok Gede, Bekasi. FOTO/Video/Instagram
Polisi Belum Tahan Pegawai BNN Tersangka KDRT di Bekasi, Kenapa?

KDRT itu dilakukan oleh pegawai BNN AF di depan ketiga anak mereka di rumahnya di wilayah Jatiasih, Kota Bekasi.


Kasus Mahasiswi Dianiaya Geng Remaja Putri Gegara Klakson di Sunter Berlanjut

25 Desember 2023

Ilustrasi tawuran/perkelahian penganiayaan. Shutterstock
Kasus Mahasiswi Dianiaya Geng Remaja Putri Gegara Klakson di Sunter Berlanjut

Seorang mahasiswi menjadi korban penganiayaan sekelompok remaja perempuan di kawasan Sunter, Jakarta Utara, karena persoalan klakson motor


Bupati Kutai Barat Minta Maaf atas Kasus Pemukulan yang Dilakukan Ajudannya

21 Desember 2023

Ilustrasi Pemukulan. shutterstock.com
Bupati Kutai Barat Minta Maaf atas Kasus Pemukulan yang Dilakukan Ajudannya

Bupati Kutai Barat FX Yapan menyatakan permohonan maafnya atas peristiwa pemukulan yang dilakukan ajudannya kepada seorang sopir truk.


15 Siswa SMAN 26 Jakarta Diduga jadi Pelaku Bullying, Ini Kronologi Versi Korban vs Sekolah

14 Desember 2023

Belasan siswa di Sekolah Menengah Atas Negeri 26 Jakarta, diduga dibully dan dimintai sejumlah uang oleh kakak kelasnya sendiri. TEMPO/ Advist Khoirunikmah.
15 Siswa SMAN 26 Jakarta Diduga jadi Pelaku Bullying, Ini Kronologi Versi Korban vs Sekolah

Lima belas siswa kelas XII di SMAN 26 Jakarta diduga menjadi pelaku bullying adik kelasnya sendiri yang masih duduk di kelas X.


Gara-gara Minta Rokok, Pria di Bekasi Dipukul Batu dan Ditusuk Sekelompok Pengamen

16 November 2023

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Gara-gara Minta Rokok, Pria di Bekasi Dipukul Batu dan Ditusuk Sekelompok Pengamen

Para pelaku yang berjumlah 5-6 orang melarikan diri setelah memukul dan menusuk pria tersebut. Korban dibawa ke RSUD Kota Bekasi.


Sejarah TMP Kalibata, Siapa Pahlawan yang Pertama Dimakamkan di Sini?

12 November 2023

Seorang anggota Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) berdoa di depan pusara pahlawan saat Upacara Ziarah Nasional di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMPU) Kalibata, Jakarta, Selasa, 20 November 2020. Upacara Ziarah Nasional tersebut digelar dalam rangka rangkaian peringatan Hari Pahlawan 10 November 2020. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Sejarah TMP Kalibata, Siapa Pahlawan yang Pertama Dimakamkan di Sini?

Begini sejarah Taman Makam Pahlawan atau TMP Kalibata. Ini pahlawan yang pertama kali dimakamkan di sini.