Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fakta-fakta Risma Blusukan Jakarta dan Respons Pemprov DKI Soal Tunawisma

image-gnews
Suasana kolong jembatan di Pegangsaan, Jakarta Pusat sehari setelah dikunjungi Menteri Sosial Tri Rismaharini, 29 Desember 2020. Tempo/Adam Prireza.
Suasana kolong jembatan di Pegangsaan, Jakarta Pusat sehari setelah dikunjungi Menteri Sosial Tri Rismaharini, 29 Desember 2020. Tempo/Adam Prireza.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Dua pekan dilantik menjadi Menteri Sosial Tri Rismaharini atau lebih dikenal Risma sudah menuai banyak sorotan.

Musababnya ialah aksi blusukan Wali Kota Surabaya itu ke sejumlah kawasan kumuh di DKI Jakarta dan menemui para tunawisma.

Aksi ini tak pelak dianggap sebagai upaya promosi Risma menjadi calon gubernur DKI pada Pemilihan Kepala Daerah 2022 mendatang.

"Bisa saja Risma sedang dipromosikan atau diproyeksikan untuk menjadi Gubernur DKI Jakarta jika undang-undang direvisi dan pilkada dilaksanakan di 2022," kata pengamat politik Universitas Al-Azhar, Ujang Komarudin pada Jumat, 1 Januari 2021.

Aksi blusukan ini direspons oleh sejumlah pejabat pemerintah DKI, mulai dari anggota DPRD hingga Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. Berikut sejumlah fakta blusukan Risma di Ibu Kota.

1. Inspeksi Kolong Jembatan hingga Jalan Protokol
Risma meninjau kolong jembatan yang menjadi tempat tinggal tunawisma di kawasan Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 28 Desember 2020. Teranyar, Risma berkeliling Jalan Sudirman-Thamrin dan menemukan sejumlah gelandangan di jalan protokol ini. Informasi blusukan di Jalan Sudirman-Thamrin ini diunggah oleh akun Instagram PDI Perjuangan.

Kepada tunawisma yang ditemuinya, Risma menawarkan relokasi untuk tinggal di penampungan Kementerian Sosial atau pulang ke kampung halamannya. Adapun kepada para pemulung, Risma juga menawarkan program pelatihan.

Menurut Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat Ngapuli Parangin-angin, pemerintah DKI sudah sering menawarkan relokasi ke rumah susun. Namun para tunawisma yang tinggal di kolong jembatan itu tak mau karena sudah lama tinggal di sana dan lebih mudah mencari uang.

Ngapuli juga menyebut DKI sudah menerapkan program pelatihan itu. Namun menurut dia, beberapa tunawisma justru kembali memulung setelah mendapat pelatihan.

"Selama ini juga kami sudah melakukan itu, kami latih, ada yang balik lagi menjadi pemulung. Memang mentalitas mereka yang sulit untuk diubah," kata dia saat dihubungi, Selasa, 5 Januari 2021.

2. Diminta Benahi Data Sosial

Pengamat tata kota Universitas Trisakti, Nirwono Joga menyarankan Risma membagi tugas dengan Gubernur DKI Anies Baswedan dalam menyelesaikan masalah sosial di Ibu Kota. Menurut Nirwono, Risma tidak perlu melakukan blusukan ke kawasan kumuh di DKI Jakarta.

Baca juga : Risma Mau Latih Gelandangan, Sudin Sosial Jakpus: Balik Lagi Jadi Pemulung

"Harus dibagi dengan jelas mana yang menjadi tugas Pemprov DKI dan mana yang menjadi tugas utama Mensos yang fokusnya se-Indonesia," ujar Nirwono melalui pesan singkatnya, Jumat, 1 Januari 2021.

Sebagai menteri, kata Nirwono, Wali Kota Surabaya itu, semestinya berfokus pada penyelesaian masalah sosial di perkotaan seluruh Indonesia. Nirwono menyarankan Risma bekerja untuk memverifikasi data penduduk miskin dan pengangguran secara akurat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pandemi Covid-19 ini, kata dia, berpotensi menimbulkan lonjakan penduduk miskin dan pengangguran. Dengan pencatatan yang baik maka diharapkan bantuan tunai yang bakal diberikan pemerintah tepat sasaran. "Terobosan program bansos, tidak sekadar mentransfer uang ke masyarakat saja, tapi bagaimana program ketahanan keluarga selama pandemi terbangun."

3. Pembelaan PDIP

Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto membela Risma atas aktivitas blusukan itu. Menurut Hasto, blusukan itu adalah karakter Risma yang memang kerap menemui masyarakat.

"Karakter kepemimpinan Bu Risma setiap kunjungan ke daerah itu turun dan menyapa rakyat khususnya mereka yang miskin, yang terpinggirkan, yang diperlakukan tidak adil," kata Hasto dalam keterangan tertulis, Selasa, 5 Januari 2021.

Hasto mengklaim apa yang dilakukan Risma merupakan cara membangun harapan bahwa wong cilik dan rakyat Marhaen tidak akan lagi merasa tertinggalkan karena hadirnya pemimpin yang menyatu dengan rakyat. Ia menyinggung semangat para pendiri bangsa sejak awal konstitusi dirancang. Mereka, kata Hasto, menegaskan bahwa fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh negara.

Selain itu, ujar Hasto, tradisi blusukan ini pun dilakukan Presiden Joko Widodo sewaktu menjabat Gubernur DKI Jakarta. "Sehingga ini harus menjadi bagian kultur kepemimpinan nasional kita, seorang pemimpin yang menyatu dengan rakyat," ucap Hasto. Dia mengimbuhkan, blusukan itu tak hanya dilakukan Risma di Jakarta tetapi juga di daerah-daerah lain.

4. Tanggapan Wakil Gubernur Riza Patria

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menilai wajar Risma melakukan blusukan di sejumlah kawasan kumuh Ibu Kota. "Mensos blusukan memang baik. Penting melihat langsung. Kami hormati. Silakan Mensos punya cara dan metode mengatasi kemiskinan di Indonesia," kata Riza kepada wartawan pada Senin, 4 Januari 2021.

Meski begitu, kata dia, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah berupaya untuk mengatasi masalah kemiskinan. Selain itu, Riza mengatakan Pemprov tak pernah melarang warga untuk datang dan menetap di Jakarta dalam rangka urusan pekerjaan. "Tapi kemudian kalau datang ke Jakarta tidak ada pekerjaan, kami minta lebih baik di kampung masing-masing. Jangan ujug-ujug ke Jakarta tapi tidak jelas urusannya," ucap Riza.

Wagub DKI Riza mengatakan permasalahan tunawisma yang tinggal di kolong jembatan tak hanya terjadi di Jakarta, namun di seluruh Indonesia. Riza memastikan Pemprov DKI memiliki sejumlah program untuk mengatasi permasalahan sosial, terlebih di masa pandemi Covid-19.

Riza mencontohkan kebijakan Gubernur Anies Baswedan yang langsung memberikan bantuan sosial di bulan Maret saat Ibu Kota pertama kali dilanda Covid-19.

Politikus Partai Gerindra itu juga mencontohkan langkah menteri lain, misalnya Menteri PUPR Basuki Hadimuljono yang membantu Jakarta mengatasi permasalahan banjir. "Semua kementerian begitu berpikirnya komprehensif. Saya yakin Bu Risma juga berpikir begitu. Pasti Bu Risma enggak mikirin Jakarta saja, tetapi juga provinsi lain yang lebih membutuhkan," tutur Riza. 

BUDIARTI UTAMI PUTRI | IMAM HAMDI | LANI DIANA | ADAM PRIREZA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

1 hari lalu

Sejumlah pemudik turun dari bus setibanya di Terminal Bus Terpadu Pulo Gebang, Jakarta, Senin 15 April 2024. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) DKI Jakarta memperkirakan jumlah pendatang baru di Jakarta mengalami penurunan yang sebelumnya pada tahun 2023 sebanyak 25.918 orang menjadi 10 ribu - 15 ribu orang usai Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

Usai lebaran 2024, diperkirakan akan ada 15-20 ribu pendatang baru di Jakarta.


Pemprov DKI Pastikan Pelayanan Publik Optimal di Hari Pertama Bekerja Usai Libur Lebaran

2 hari lalu

Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono di depan Istana Merdeka, kawasan Jakarta Pusat, Senin, 8 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Pemprov DKI Pastikan Pelayanan Publik Optimal di Hari Pertama Bekerja Usai Libur Lebaran

Pemprov DKI Jakarta memastikan pelayanan publik optimal setelah libur lebaran, pegawai sudah masuk seperti biasa.


Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

2 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.


Terapkan WFH ASN, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Pelayanan Masyarakat Tetap Optimal

3 hari lalu

Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) berjalan saat pulang kerja di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. Pemerintah melalui Perpres No.21/2023 menyatakan penyesuaian jam kerja ASN selama bulan Ramadhan 1445 Hijriah yang dimulai pukul 08.00 dan selesai pada 15.00 dan kebijakan tersebut juga mengatur total jam kerja pegawai ASN di bulan Ramadhan sebanyak 32 jam 30 menit dalam sepekan. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Terapkan WFH ASN, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Pelayanan Masyarakat Tetap Optimal

WFH hanya diberlakukan bagi ASN yang pekerjaannya dapat dilakukan secara digital, kecuali untuk sektor esensial seperti layanan kesehatan dan keamanan


MK Gelar Rapat Permusyawaratan Hakim Soal Sengketa Pilpres, Begini Tata Caranya

3 hari lalu

Ketua Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi Suhartoyo (kiri) memimpin sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 dengan pemohon capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dan pemohon capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin Rabu 3 April 2024. Sidang tersebut beragenda mendengarkan keterangan saksi dan ahli yang dihadirkan oleh termohon yakni KPU membawa satu ahli dan dua saksi fakta, sedangkan Bawaslu membawa satu ahli dan tujuh saksi. TEMPO/Subekti.
MK Gelar Rapat Permusyawaratan Hakim Soal Sengketa Pilpres, Begini Tata Caranya

Sebelum membacakan putusan sidang perkara PHPU, MK akan gelar rapat permusyawaratan hakim. Begini tata cara pelaksanaan RPH sengketa Pilpres 2024?


Risma Bicara Pengalaman RI Tangani Bencana, Ini Respons Direktur OECD

7 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Perancis 10 April 2024. Istimewa
Risma Bicara Pengalaman RI Tangani Bencana, Ini Respons Direktur OECD

Direktur Tata Kelola Publik OECD Elsa Pilichowski menanggapi pemaparan Mensos Risma soal penanganan bencana di Indonesia.


Kini Walikota Kanada, Pria Ini Pernah Jadi Gelandangan dan Pecandu Narkoba

8 hari lalu

Bendera Kanada dengan gambar daun ganja saat kampanye legalisasi ganja tahunan di Parliament Hill di Ottawa, Ontario, Kanada, 20 April 2017.[REUTERS/Chris Wattie]
Kini Walikota Kanada, Pria Ini Pernah Jadi Gelandangan dan Pecandu Narkoba

Seorang walikota Kanada pernah menjadi gelandangan dan pecandu narkoba. Ia berhasil bangkit dan menjadi pemimpin sebuah kota di Kanada.


Di Forum OECD, Risma Paparkan Cara Indonesia Memastikan Ketahanan Infrastruktur Terhadap Bencana

8 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Di Forum OECD, Risma Paparkan Cara Indonesia Memastikan Ketahanan Infrastruktur Terhadap Bencana

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur OECD di Paris, Prancis pada Rabu, 10 April 2024.


Saat Hakim MK Arief Hidayat Bertanya Soal Jokowi Bagi-Bagi Bansos, Ini Jawaban Risma

10 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini hadir dalam sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Agenda hari ini ialah mendengarkan kesaksian empat menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. TEMPO/Subekti.
Saat Hakim MK Arief Hidayat Bertanya Soal Jokowi Bagi-Bagi Bansos, Ini Jawaban Risma

Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma menjawab saat hakim MK Arief Hidayat bertanya Jokowi bagi-bagi bansos. Ini katanya.


Politikus PDIP Sebut Risma Masih Punya Pengaruh di Pilkada Surabaya, Ini Alasannya

11 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini memberkan bantuan kepada masyarakat di Desa Golo Wune, NTT, Ahad, 25 Februari 2024.
Politikus PDIP Sebut Risma Masih Punya Pengaruh di Pilkada Surabaya, Ini Alasannya

Risma belum mengambil langkah meski tetap berperan dalam menentukan usulan rekomendasi untuk kontestasi tingkat kota.