Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anak dari Pemulung yang Ditemui Risma di Kolong Jembatan Pegangsaan Meninggal

Reporter

Editor

Juli Hantoro

image-gnews
Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hairani, 30 tahun, putri dari Munarsih, pemulung yang dijumpai Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma di kolong jembatan, Pegangsaan, Jakarta Pusat, meninggal.

Lurah Pegangsaan Parsiyo, mengatakan sebelum anaknya meninggal,
Munarsih menerima tawaran Risma untuk direlokasi ke Balai Penampungan Sementara di Bekasi, Jawa Barat.

“Harapannya (Munarsih) ke Bekasi itu bukan pindah ke sana, tapi berobat karena anaknya sakit. Dibawa lah ke sana hari Ahad (3 Januari 2021),” kata Parsiyo lewat sambungan telepon.

Menurut Parsiyo, Hairani sudah menderita penyakit yang menyebabkan kelumpuhan selama empat tahun terakhir. Atas dasar itu, Munarsih menerima tawaran Risma untuk direlokasi ke Balai Penampungan Sementara. “Di sana (Balai Penampungan Sementara) juga katanya ada klinik untuk kesehatan. Ibu Munarsih tertarik karena anaknya sakit maka mengiyakan,” ujar Parsiyo.

Baca juga: Banyak Tunawisma di Jakarta, Wagub: DKI Tak Pernah Melarang Orang ke Jakarta

Namun, sehari setelah berada di balai, kondisi Hairani memburuk. Kemensos lantas membawanya ke RSCM menggunakan ambulans untuk berobat. Parsiyo mengatakan, Munarsih memang biasanya membawa Hairani ke rumah sakit tersebut untuk berobat. Namun, berdasarkan catatan RSCM, Munarsih sudah tak pernah kontrol kesehatan selama lima bulan terakhir.

Hairani lantas diberi obat dan kembali ke balai penampungan di Bekasi bersama Munarsih. Setelah itu kondisi Hairani tak membaik, malah memburuk.

Pihak Kemensos, kata Parsiyo, akhirnya memutuskan membawa Hairani berobat di Rumah Sakit Umum Daerah Juanda, Bekasi, pada Selasa, 5 Januari 2021.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Informasinya meninggal di perjalanan ke rumah sakit,” ujar Parsiyo. Jenazah Hairani pun telah dikebumikan pagi ini di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Menteng Pulo, Jakarta Selatan.

Parsiyo mengatakan, kalau Hairani tak tinggal di kolong jembatan Kali Ciliwung bersama ibunya. Yang tinggal di sana, kata dia, hanyalah Munarsih. Mereka sebenarnya memiliki rumah di RT 003 RW 003, Kelurahan Pegangsaan, Jakarta Pusat, tempat Hairani bersama beberapa saudara kandungnya tinggal.

Sebelumnya Hairani tinggal di daerah Matraman, Jakarta Pusat. Baru setahun ke belakang dirinya pindah ke rumahnya saat ini di pegangsaan. Hal itu menunjukkan bahwa Munarsih dan Hairani bukan lah tunawisma lantaran memiliki rumah. “Almarhumah (Hairani) ini tidak pernah tinggal di kolong jembatan. Kalau ibunya (Munarsih) iya,” ucap Parsiyo.

Adapun Munarsih bermata pencaharian sebagai pemulung. Menurut Parsiyo, alasan wanita berusia 60 tahun itu membangun rumah semi permanen di kolong jembatan adalah agar dekat dengan tempat dirinya menyimpan hasil memulung. “Memang profesinya memulung, ya begitu lah, orang kita ya, di bawah jembatan itu kan ada ruang yang bisa dia manfaatkan. Pelan-pelan dia bangun bedeng akhirnya yang lain ikut,” ujar Parsiyo.

Parsiyo menyebut Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kerap menawarkan Munarsih dan warga lain yang tinggal di kolong jalan layang itu untuk direlokasi ke rumah susun sederhana sewa atau rusunawa. Tawaran itu hingga saat ini ditolak dengan alasan jauh dari tempat mereka bekerja.

Parsiyo juga memastikan kalau Munarsih sudah menerima bantuan sosial yang diberikan dalam rangka pandemi Covid-19 lantaran wanita itu memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) Jakarta. “Tentu RW sudah menerima bantuan dan mereka salurkan ke warganya. Sudah menerima mereka. Bantuannya program pemerintah untuk Covid-19 dari bulan Maret sampai Desember kemarin,” kata Parsiyo.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

1 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Pengamat Sebut Tri Rismaharini Menjanjikan untuk Maju Pilkada Jakarta

Menurut sejumlah pengamat politik, Menteri Sosial Tri Rismaharini memiliki nama besar di Jakarta.


Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

4 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Risma Dikabarkan Maju di Pilkada Jakarta, Begini Respons PDIP

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful merespons kabar jika Tri Rismaharini atau Risma maju di Pilkada Jakarta 2024.


MK Gelar Rapat Permusyawaratan Hakim Soal Sengketa Pilpres, Begini Tata Caranya

5 hari lalu

Ketua Majelis Hakim Mahkamah Konstitusi Suhartoyo (kiri) memimpin sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 dengan pemohon capres-cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dan pemohon capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Senin Rabu 3 April 2024. Sidang tersebut beragenda mendengarkan keterangan saksi dan ahli yang dihadirkan oleh termohon yakni KPU membawa satu ahli dan dua saksi fakta, sedangkan Bawaslu membawa satu ahli dan tujuh saksi. TEMPO/Subekti.
MK Gelar Rapat Permusyawaratan Hakim Soal Sengketa Pilpres, Begini Tata Caranya

Sebelum membacakan putusan sidang perkara PHPU, MK akan gelar rapat permusyawaratan hakim. Begini tata cara pelaksanaan RPH sengketa Pilpres 2024?


Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

6 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini didampingi Dubes RI di Paris Mohamad Oemar beserta Isteri, berfoto bersama Anak-Anak Muda Indonesia  dalam silaturahmi Lebaran di KBRI Paris, Perancis, Kamis (11/4).
Mensos Risma dan Dubes Mohamad Oemar Berlebaran di KBRI Paris

Lebaran di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Paris tahun ini dihadiri sedikitnya 150 orang Diaspora dan Warga Bangsa yang kuliah maupun bekerja dan tinggal di sekitaran Perancis.


Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

7 hari lalu

Mensos Jelaskan Program Pena kepada Direktur OECD

Direktur OECD membuka peluang program Pena dapat menjadi contoh untuk negara anggota lainnya.


Risma Bicara Pengalaman RI Tangani Bencana, Ini Respons Direktur OECD

9 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Perancis 10 April 2024. Istimewa
Risma Bicara Pengalaman RI Tangani Bencana, Ini Respons Direktur OECD

Direktur Tata Kelola Publik OECD Elsa Pilichowski menanggapi pemaparan Mensos Risma soal penanganan bencana di Indonesia.


Di Forum OECD, Risma Paparkan Cara Indonesia Memastikan Ketahanan Infrastruktur Terhadap Bencana

9 hari lalu

Menteri  Sosial Tri Rismaharini  menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris Prancis, Rabu  pagi, 10 April 2024. (Sumber: Istimewa)
Di Forum OECD, Risma Paparkan Cara Indonesia Memastikan Ketahanan Infrastruktur Terhadap Bencana

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur OECD di Paris, Prancis pada Rabu, 10 April 2024.


Mensos Risma Ceritakan Pengalaman Indonesia Tangani Bencana

9 hari lalu

Mensos Risma Ceritakan Pengalaman Indonesia Tangani Bencana

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur Organisation for Economic Cooperation and Development (OECD)di Paris.


Saat Hakim MK Arief Hidayat Bertanya Soal Jokowi Bagi-Bagi Bansos, Ini Jawaban Risma

12 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini hadir dalam sidang perselisihan hasil Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Jumat 5 April 2024. Agenda hari ini ialah mendengarkan kesaksian empat menteri kabinet Jokowi-Ma'ruf Amin. TEMPO/Subekti.
Saat Hakim MK Arief Hidayat Bertanya Soal Jokowi Bagi-Bagi Bansos, Ini Jawaban Risma

Menteri Sosial Tri Rismaharini atau Risma menjawab saat hakim MK Arief Hidayat bertanya Jokowi bagi-bagi bansos. Ini katanya.


Politikus PDIP Sebut Risma Masih Punya Pengaruh di Pilkada Surabaya, Ini Alasannya

12 hari lalu

Menteri Sosial Tri Rismaharini memberkan bantuan kepada masyarakat di Desa Golo Wune, NTT, Ahad, 25 Februari 2024.
Politikus PDIP Sebut Risma Masih Punya Pengaruh di Pilkada Surabaya, Ini Alasannya

Risma belum mengambil langkah meski tetap berperan dalam menentukan usulan rekomendasi untuk kontestasi tingkat kota.