TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara Yudi Dimyati mengatakan vaksinasi Covid-19 terbagi menjadi lima tahapan. Dia mentargetkan proses pemberian vaksin selesai Desember 2021.
"Seluruhnya ditargetkan rampung akhir Desember 2021,” kata dia dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 14 Januari 2021.
Pada tahap pertama, vaksin diberikan untuk tenaga medis yang dimulai 14 Januari. Sebanyak 13 ribu tenaga medis di Jakarta Utara terdaftar sebagai penerima vaksin Covid-19.
Selanjutnya di tahap kedua giliran aparatur sipil negara (ASN), angota Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan polisi. Warga lanjut usia alias lansia mendapatkan jatah vaksin pada tahap ketiga.
Lalu tahap keempat untuk peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kelas III. Tahap terakhir untuk masyarakat umum.
"Satu tahap ditargetkan rampung dua bulan," ujar dia.
Yudi menyampaikan total ada 82 fasilitas kesehatan di Jakarta Utara yang melayani vaksinasi Covid-19. Rinciannya adalah enam puskesmas kecamatan, 42 puskesmas kelurahan, lima rumah sakit umum daerah (RSUD), 31 rumah sakit swasta, serta beberapa klinik TNI-Polri dan kantor kesehatan pelabuhan (KKP).
Setiap fasilitas kesehatan mendapatkan kuota 60 vaksin per hari. "Kalau kuota sudah penuh di hari itu, calon penerima vaksin diarahkan untuk memilih jadwal atau lokasi faskes lain melalui aplikasi PeduliLindungi," kata Yudi.
