TEMPO.CO, Jakarta - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengaku telah dimintai keterangan oleh polisi sehubungan dengan dugaan pelanggaran protokol kesehatan Covid-19. Ahok diperiksa untuk mengklarifikasi ihwal acara ulang tahun Ricardo Gelael yang dihadirinya dan selebritas Raffi Ahmad.
"Iya (diminta keterangan oleh polisi)," kata dia dalam pesan teksnya kepada Tempo, Selasa, 19 Januari 2021.
Ahok irit bicara saat ditanya bagaimana situasi acara ulang tahun ayah pembalap Sean Gelael itu. Mantan Gubernur DKI Jakarta ini belum mengofirmasi soal kehadirannya di pesta Ricardo. Dia juga tak menjelaskan apakah pesta tersebut memang melanggar protokol kesehatan Covid-19.
"Tanya ke polisi saja," ujar dia.
Baca juga: Polisi Sebut Tak Ada Pelanggaran Protokol Kesehatan di Acara Raffi Ahmad
Sebelumnya Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan orang-orang yang datang ke pesta Ricardo Gelael di kawasan Jakarta Selatan pada Rabu, 13 Januari lalu datang tanpa diundang.
"Tapi datang sendiri, karena memang sedang ulang tahun juga pemiliknya," kata Yusri saat dikonfirmasi wartawan Senin, 18 Januari 2021.
Menurut Yusri, acara ulang tahun dilakukan di lapangan basket dalam rumah. Total ada 18 orang di rumah Ricardo Gelael pada saat itu. Yusri mengatakan, petugas telah meminta klarifikasi dari sepuluh di antaranya.
"Tetap protokol kesehatan, ada swab antigen," kata Yusri.
Ricardo menggelar acara ulang tahun di rumahnya pada Rabu, 17 Januari 2021. Beberapa artis turut hadir, salah satunya Raffi Ahmad. Dari video dan foto yang beredar, mereka berkerumun di tengah penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB ketat Jakarta.
Ahok juga terekam sedang bernyanyi di acara tersebut. Mulanya, dia sempat mengenakan masker, tapi dilepas ketika menyanyikan lagu.