TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan tenaga kesehatan penerima vaksin COVID-19 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kemayoran, Jakarta Pusat hingga saat ini belum menunjukkan keluhan apa pun.
"Sepanjang vaksinasi yang sudah dilakukan, belum ada laporan keluhan dari tenaga kesehatan yang sudah menjalani vaksin. Alhamdulillah sehat-sehat," kata Direktur Utama Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kemayoran, Endang Murdiati, saat dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu, 23 Januari 2021.
Baca: Epidemiolog Sarankan Vaksin Covid-19 Diprioritaskan untuk Lansia
Pemberian vaksin di RSUD Kemayoran dilakukan secara rutin pada hari Rabu dan Kamis setiap pekan setelah vaksin didistribusikan di DKI Jakarta.
Hingga Jumat, 22 Januari 2021, 83 tenaga kesehatan telah menjalani vaksinasi di RSUD Kemayoran. "Kami tidak hanya menerima tenaga kesehatan di RSUD Kemayoran saja, tapi juga dari luar RSUD seperti dari Wisma Atlet dan klinik-klinik lainnya."
Targetnya, setidaknya untuk di RSUD Kemayoran tenaga kesehatan yang menjalani vaksinasi lebih dari 50 persen. RSUD Kemayoran memiliki 180 tenaga kesehatan. Ada yang tidak bisa divaksin karena penyintas, ada pula komorbid. “Sementara ini tidak bisa divaksinasi," ujar Endang.
DKI Jakarta mentargetkan akan melakukan vaksinasi pada 7,9 juta warga agar tercipta kekebalan komunitas. Pada distribusi tahap pertama, DKI Jakarta mendistribusikan vaksin Covid-19 ke 488 fasilitas kesehatan dan memberikan prioritas vaksin untuk para tenaga kesehatan.
