TEMPO.CO, Jakarta - Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bambu Wulung, Jakarta Timur, telah dibuka untuk memakamkan jenazah Covid-19 sejak Kamis, 21 Januari 2021. Kepala Pusat Data Informasi Dinas Pertamanan DKI Jakarta Ivan Murcahyo mengatakan hingga 25 Januari, sebanyak 162 jenazah telah dimakamkan dengan protokol Covid-19.
“Per tanggal 25 Januari pukul 20.00 itu sudah 162 jenazah,” kata dia saat dikonfirmasi wartawan pada Selasa, 26 Januari 2021.
Ivan menjelaskan TPU Bambu Wulung dengan TPU Bambu Apus memang berada di hamparan lahan yang sama. Namun kedua lokasi itu memiliki akses berbeda dan memang dipersiapkan untuk TPU yang berbeda pula.
Lahan seluas 3 ribu meter persegi di TPU Bambu Wulung dipersiapkan untuk 800 petak makam. Tempat pemakaman itu khusus bagi penguburan jenazah muslim dengan protap Covid-19.
Untuk jenazah Covid-19 beragama lain, misalnya Kristen, akan dimakamkan di TPU Tegal Alur.
Ivan mengatakan bahwa sejumlah TPU lain di Ibu Kota tetap menerima penguburan jenazah Covid-19, namun dengan sistem tumpang.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Suzi Marsitawati mengatakan sebanyak 100 jenazah dimakamkan setiap hari di lahan pemakaman Covid-19 yang ada di Ibu Kota.
“Kami memakamkan dengan protokol Covid-19 itu kurang lebih sehari ada 100 jenazah. Sedangkan yang non Covid-19 itu kurang lebih 90 jenazah per hari. Jadi ada 190 jenazah yang harus kami makamkan dalam sehari," kata dia di Balai Kota kemarin.
Baca juga: Tiga TPU Jakarta Sudah Penuh, Tak Lagi Terima Pemakaman Jenazah Covid-19
Peningkatan angka kematian akibat Covid-19, membuat Dinas Pertamanan DKI harus terus menyiapkan lahan baru untuk kuburan jenazah Covid-19.