TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap kedua di Balai Kota DKI, pada Jumat pagi. Wagub DKI Riza Patria tidak ikut vaksinasi karena pernah mengidap Covid-19 pada akhir Desember 2020.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI DKI Dwi Oktavia mengatakan Wagub DKI bakal melihat langsung penyuntikan dosis kedua vaksin Covid-19 kepada 21 pejabat Pemprov DKI dan tokoh masyarakat.
Vaksinasi ini diberikan kepada tiga kelompok sasaran, yakni pejabat publik, organisasi profesi dan tokoh masyarakat. "Perwakilan yang mendapatkan dosis pertama pada dua minggu lalu telah memenuhi syarat untuk divaksinasi kembali untuk dosis kedua," kata Dwi melalui keterangan tertulisnya, Jumat, 29 Januari 2021.
Dosis pertama vaksin Covid-19 di Provinsi DKI Jakarta diberikan pada 15 Januari lalu. Vaksin CoronaVac yang diproduksi oleh Sinovac membutuhkan dua kali penyuntikan masing-masing sebanyak 0,5 mililiter dengan jarak waktu 14 hari.
Adapun alur vaksinasi sama seperti pada penyuntikan dosis pertama yaitu dimulai dari meja registrasi untuk validasi dan verifikasi data, dan meja kedua untuk penapisan kesehatan dengan wawancara.
Selain itu, penerima vaksin juga akan menjalani pemeriksaan untuk pengisian form pengukuran suhu tubuh, tekanan darah, pemberian edukasi kepada peserta vaksinasi, kemudian berpindah ke Meja Vaksinasi dan selanjutnya ke meja observasi dan pencatatan pelaporan.
Baca juga: Baru 42 Persen Tenaga Kesehatan di Jakarta Terima Vaksin Covid-19 Tahap Pertama
"Pemerintah Provinsi DKI Jakarta beserta segenap unsur masyarakat siap mensukseskan penyelenggaraan Vaksinasi Covid-19," ujarnya.