TEMPO.CO, Jakarta - Puskesmas Cipayung, Jakarta Timur, membuka pelayanan tes usap atau tes swab hanya pada hari kerja untuk meminimalisasi risiko penularan Covid-19 terhadap tenaga kesehatan yang bertugas.
"Pada saat ini tidak melayani swab test pada hari Sabtu dan Minggu, karena kami ingin memberikan waktu bagi petugas swab test agar bisa beristirahat sejenak, agar tidak terlalu sering terpapar, dan ini berlaku di setiap puskesmas kelurahan juga," kata Kepala Puskesmas Cipayung Rini Muharni di Jakarta, Minggu, 31 Januari 2021.
Pernyataan tersebut disampaikan Rini saat mengklarifikasi keluhan dari salah seorang pasien dengan gejala Covid-19 yang menuding pelayanan swab test Puskesmas Cipayung berjalan lambat.
Pasien atas nama Hermawan Ramadhan datang bersama sang istri ke Puskesmas Cipayung, Jakarta Timur pada Sabtu 30 Januari 2021 dengan keluhan memiliki gejala khas terinfeksi virus SARS CoV 2.
Namun tim medis Puskesmas hanya melakukan screening (pemeriksaan) dasar terkait gejala Covid-19 dan konsultasi dengan dokter tanpa dites usap maupun tes cepat.
Selanjutnya pasien diminta menunggu selama tiga hari untuk memperoleh jadwal pelaksanaan swab test.
"Berhubung di hari Sabtu tidak ada pelaksanaan swab test, dokter kami melakukan pengobatan terlebih dahulu kepada pasien dan menganjurkan agar datang kembali hari Senin pagi 1 Februari 2021 ke poli penapisan untuk dilakukan swab test," katanya.
Menurutnya, pasien yang berdomisili di Kelurahan Munjul, Kecamatan Cipayung tersebut juga bisa ke Puskesmas di kelurahan terdekat dari tempat tinggal untuk dijadwalkan pengambilan sampel cairan pernafasan.
Baca juga : Positif Covid-19 di DKI Jakarta Hari Ini Naik Lagi dengan Bertambah 3.448 Orang
"Jadi sebenarnya tidak perlu menunggu sampai tiga hari baru dilakukan swab test," katanya.
Petugas swab test, kata Rini, adalah petugas khusus yang sudah terlatih sehingga tidak semua petugas medis bisa melaksanakannya.
Namun karena ada beberapa petugas tes swab Puskesmas yang telah terpapar Covid-19, maka Rini berinisiatif untuk meliburkan petugas di hari Sabtu, 30 Januari 2021.
ANTARA