TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi Jakarta Raya lewat akun Instagramnya, @pln_disjaya, mengatakan listrik di sejumlah wilayah yang terdampak banjir akan dimatikan untuk sementara. “2.236 pelanggan terdampak.” Demikian status akun itu Senin, 8 Februari 2021.
Wilayah yang terkena pemadaman listrik sementara di Jakarta Timur adalah Jalan Dewi Sartika, belakang Masjid Al Hikmah; Jalan H. Malik; Jalan Tanjung Sanyang; Kebon Pala Jatinegara; Tanah Rendah; Jalan Perintis; serta Jalan Berlian Kampung Melayu. Di Jakarta Selatan, wilayah Kebon Baru, Rawajati, dan Lebak Pasar yang tak dapat listrik sementara.
Baca: Korban Banjir Tidak Punya Riwayat Covid-19, Menurut Ketua RT
Sedangkan di Bekasi wilayah yang terdampak adalah Perum Pondok Mitra Lestari, SMAN 6 Bekasi, dan Kalan Pd Mitra Lestari.
Hingga pukul 13.00 WIB hari ini, Senin, 8 Februari 2021, kata akun itu, ada 3 gardu listrik terendam banjir. “PLN terpaksa memadamkan listrik di beberapa titik lokasi demi keamanan dan keselamatan #electrizen yang terdampak.”
Sebanyak 13 Jaringan Tegangan Rendah (JTR) dan 16 panel listrik terendam banjir. Selain itu, 4 wilayah UP3, yaitu UP3 Jatinegara, Kramat Jati, Lenteng Agung, dan Pondok Gede juga terdampak.
Listrik akan dimatikan sampai lokasi terdampak bebas dari banjir. Sebelum listrik dinyalakan, lokasi terdampak banjir harus dibersihkan dan dinyatakan sudah kering. Petugas PLN akan mengecek jaringan di wilayah tersebut dan listrik dinyalakan setelah wilayah sudah aman.