TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan tingkat keterisian Rumah Sakit rujukan Covid-19 di Jakarta telah turun. Penurunan tingkat keterisian RS Rujukan Covid-19 itu berdasarkan data terbaru yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta.
Menurut dia, saat ini keterisian tempat tidur isolasi mandiri di 101 rumah sakit rujukan sebesar 78 persen, sementara untuk ruang ICU 74 persen.
Meski begitu, Wagub DKI Riza Patria mengatakan Pemprov DKI Jakarta akan terus meningkatkan segala hal yang berkaitan dengan penanganan Covid-19 di Jakarta. “Kami terus meningkatkan jumlah rumah sakit, tempat tidur, ruang ICU, dan tenaga kesehatan. Semua kami tingkatkan,” kata Riza di Balai Kota pada Rabu, 17 Februari 2021.
Sebelumnya keterisian tempat tidur isolasi dan ICU RS rujukan Covid-19 di DKI Jakarta sempat berada di atas angka 80 persen. Pada 10 Januari lalu, keterisian ICU untuk Covid-19 di Jakarta bahkan mencapai 85 persen, sementara tempat tidur isolasi mandiri 86 persen.
Baca juga: Keterisian RS Rujukan Pasien Covid-19 di DKI Kini 70 Persen, Berikut Rinciannya
Riza Patria mengatakan hingga saat ini rumah sakit rujukan di Jakarta masih merawat pasien Covid-19 yang berasal dari luar Ibu Kota. Jumlahnya, lanjut dia, berkisar antara 24-28 persen dari total penderita Covid-19 Jakarta. “Kami melayani semuanya,” tutur dia.