TEMPO.CO, Jakarta - Jalan Sudirman di Jakarta Selatan masih digenangi banjir setinggi 30 sentimeter hingga Sabtu malam pukul 21.07. Untuk menghindari kendaraan mogok, pengendara motor diperbolehkan menggunakan jalur cepat Simpang Susun Semanggi untuk menuju Patung Senayan atau Blok M.
Titik yang tergenang banjir itu berada di ruas Jalan Sudirman depan Universitas Atmajaya dan jalan menuju kolong Semanggi. Pengendara motor yang biasanya wajib menggunakan Kolong Semanggi, kini dibebaskan menggunakan jalur cepat untuk ke Blok M maupun sebaliknya.
Petugas Dinas Perhubungan dan polisi yang berjaga di lokasi mengarahkan pengendara sepeda motor maupun roda empat untuk melintasi jalur cepat dengan mengambil sisi kanan jalan.
"Karena masih ada genangan, kendaraan dibebaskan masuk jalur cepat," kata petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta yang ditemui di Jalan Sudirman, Sabtu 20 Februari 2021.
Belasan truk tangki dari Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta dikerahkan untuk menyedot air yang menggenangi Jalan Sudirman. Truk tangki itu berjejer di sepanjang jalan yang digenangi air melakukan penyedotan air untuk mengurangi debit air yang menggenangi ruas jalan dan Kampus Atmajaya.
Genangan ini juga membuat kendaraan roda empat harus berjalan bergantian melintasi ruas Jalan Sudirman dari arah Bundaran HI menuju Semanggi.
Baca juga: Banjir di Jakarta Pusat, Kawasan Benhil Diperkirakan Masih Terendam Hingga Malam
Sedangkan Jalan Sudirman yang dari arah Blok M menuju Bundaran HI tidak terdapat genangan banjir, kendaraan melintas dengan lancar. Hanya saja, air masih meluap dari gorong-gorong saluran di Sudirman cukup deras mengalir masuk ke Jalan Benhil hingga hingga menutup lalu lintas kendaraan.