Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Banjir Jakarta Hari Ini, 685 Warga Rawa Buaya Jakarta Barat Masih Mengungsi

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Banjir merendam puluhan rumah di kawasan Kembangan, Jakarta Barat, 20 Februari 2021. Banjir disebabkan imbas dari hujan yang turun sejak Jumat dini hari dan meluapnya kali Angke. TEMPO/Fajar Januarta
Banjir merendam puluhan rumah di kawasan Kembangan, Jakarta Barat, 20 Februari 2021. Banjir disebabkan imbas dari hujan yang turun sejak Jumat dini hari dan meluapnya kali Angke. TEMPO/Fajar Januarta
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Terkait info banjir Jakarta hari ini, pihak Kelurahan Rawa Buaya Jakarta Barat mencatat 685 warga di wilayahnya masih mengungsi di beberapa lokasi setelah kediamannya tergenang air.

"Tercatat 159 kepala keluarga yang terdiri dari 685 jiwa masih mengungsi," kata Lurah Rawa Buaya Kecamatan Cengkareng, Syafwan Busti saat dikonfirmasi di Jakarta Barat, Minggu, 21 Februari 2021.

Para warga terdampak banjir itu sebagian menempati pengungsian Rumah Pompa di Jalan Dharma Wanita 4 sebanyak 20 orang, SDN 02 dan 03 Rawa Buaya 415 orang, dan RPTRA Carina Sayang 6 orang.

Kemudian, Rusun Lokbin Rawa Buaya terdapat 120 orang, RPTRA Intiland 24 orang, dan PAUD Assofa mencapai 100 orang.

Syafwan menyebutkan para pengungsi didominasi warga berusia dewasa sebanyak 508 orang, disusul 83 balita, 78 anak, 11 lanjut usia, dan lima bayi.

Baca juga : Banjir Jakarta: PT KAI Batalkan Seluruh KA Jarak Jauh dari Stasiun Gambir, Pasar Senen

Sementara itu, berdasarkan data setempat daerah yang masih tergenang air banjir hingga Minggu sore di Kelurahan Rawa Buaya terdapat 53 titik dengan ketinggian air beragam.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lokasi itu meliputi Jalan Pulo Nangka 2 RT03/02, Jalan Pulo Nangka RT09/02, Jalan Madrasah 1 RT11/04, Jalan Madrasah RT08/03, Jalan Rama RT05/09, Jalan Bojong Raya RT05/04, Jalan Wibisana RT06/09, Jalan Madrasah RT08/01, dan Jalan Bambu Aur RW05.

Kemudian Jalan Al Barkah Raya RT01/03, Jalan Bambu Ori RW05, Jalan Kesatuan RT04/012, Jalan Shinta RT08/09, Jalan Sugiwa RT09/09, Jalan Cempaka Raya RT03/011, Jalan Madrasah RT012/001, Jalan Bojong Indah Kopaja RT01/04, Jalan Bambu Betung RW05, dan Jalan Madrasah RT02/001, dan Jalan Nusa Indah RT005/012.

Lokasi lainnya Jalan Ring Road RT01-02/03, Jalan Darma Wanita RT12/02, Jalan H Djairi RW02, Jalan Taruma Juita RT01/012, Jalan Cempaka Raya RT08/011, Jalan Taruma Juita RT03/10, Jalan Al Barkah ujung RT09/04, Jalan H Nimin 11 RW03, Jalan Taruma Juita RT05/10, Jalan H Nimin 3 RT07/03, dan Jalan Al Barkah RT03/03.

Selanjutnya, Jalan Madrasah 1 RT011/04, Jalan Al Barkah 1 RT01-03/03, Jalan Pulo Nangka 1 RT08/02, Jalan Darma Wanita RT12/01, Jalan Darma Wanita RT02/01, Jalan Al Barkah 1 RT02-03/03, Jalan Darma Wanita 1 RT01-02/01, Jalan Darma Wanita RT03/01, Jalan Klingkit Timur RT03/01, Jalan Darma Wanita RT010/01, Jalan Palapa Raya RT09/01, Jalan Bojong Indah Kopaja RT01/04, Jalan Nimin 3 RT08/03, Jalan Darma Wanita RT04/01, dan Jalan Darma Wanita 5 RT03-09/01.

Yang juga terdapat genangan banjir Jakarta hari ini yakni Jalan Jembatan Baru RT01-03/01, Jalan Darma Wanita 2 Gang Mhz RT08/01, Jalan Pulo Nangka 2 RT10-14/01, Jalan Darma Wanita Gang Cue RT06/01, Jalan H Dzairi RT04-07/02, serta Jalan Al Barkah RT03/03.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Isu Munculnya Selat Muria Mengemuka, BRIN: Perlu Riset Cuaca Ekstrem dan Penurunan Tanah

17 jam lalu

Peta satelit wilayah sebaran banjir di pantai utara Jawa Tengah pada Maret 2024 dari Google Earth Engine yang dihubungkan dengan muncul kembalinya Selat Muria. Istimewa
Isu Munculnya Selat Muria Mengemuka, BRIN: Perlu Riset Cuaca Ekstrem dan Penurunan Tanah

Selat Muria merupakan selat yang pernah ada, yang memisahkan Pulau Jawa dan Pulau Muria.


Jembatan Little Semanggi di Bandara Soekarno-Hatta Dioperasikan H-5 Lebaran, Polisi: Atasi Kemacetan

1 hari lalu

Jembatan layang Little Semanggi di Bandara Soekarno-Hatta yang akan segera dioperasikan pada H-5 Lebaran 2024. Dok istimewa
Jembatan Little Semanggi di Bandara Soekarno-Hatta Dioperasikan H-5 Lebaran, Polisi: Atasi Kemacetan

Jembatan berbentuk setengah daun semanggi ini dibangun di depan pintu masuk serta menghubungkan dua jalan yang mengelilingi Bandara Soekarno-Hatta.


Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

1 hari lalu

Warga berjalan melintasi banjir di kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta, Senin 24 Maret 2024. Banjir di permukiman padat penduduk dengan ketinggian air 50-175 cm itu terjadi akibat meluapnya Kali Ciliwung. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Anggota DPRD DKI Kritik Penanganan Banjir Jakarta: Fokus, Jangan Main-main sama Banjir

Penanganan banjir Pemprov DKI Jakarta menuai kritik karena dinilai tidak fokus dan tak kunjung terealisasi.


Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

1 hari lalu

Warga berjalan melintasi banjir di kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Banjir di permukiman padat penduduk dengan ketinggian air 50-175 cm itu terjadi akibat meluapnya Kali Ciliwung. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

Langkah-langkah ini disusun dalam program penanganan banjir yang menjadi bagian dari rencana aksi roadmap untuk penyusunan RPJPD 2025-2045.


Basarnas Temukan 4 Korban Tewas Imbas Banjir dan Longsor di Bandung Barat

1 hari lalu

 Anggota SAR dan relawan mengevakuasi warga yang mengungsi menggunakan perahu karet melewati Jalan Raya Dayeuhkolot saat banjir di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 12 Januari 2024. Hujan lebat di wilayah Bandung Raya membuat semua sungai meluap dan merendam ribuan rumah disejumlah kecamatan di Kabupaten Bandung, juga menyebabkan banjir bandang dan tanah longsor di beberapa wilayah. TEMPO/Prima mulia
Basarnas Temukan 4 Korban Tewas Imbas Banjir dan Longsor di Bandung Barat

Tim gabungan Basarnas masih mencari enam orang korban yang hilang imbas banjir dan longsor. Proses pencariannya akan dilanjutkan pada pagi ini.


KAI Uji Coba Layani Naik-Turun Pengguna Commuter Line Bandara Soetta di Stasiun Rawa Buaya

2 hari lalu

Calon penumpang menunggu kereta di Stasiun BNI CIty, Jakarta, Kamis, 28 Juli 2022. PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) akan menjadikan Stasiun BNI City yang sebelumnya hanya melayani penumpang kereta Bandara Soekarno Hatta, sebagai stasiun pemberhentian KRL Commuter Line. ANTARA/Rivan Awal Lingga
KAI Uji Coba Layani Naik-Turun Pengguna Commuter Line Bandara Soetta di Stasiun Rawa Buaya

KAI Commuter sedang melakukan uji coba penambahan layanan pemberhentian naik dan turun pengguna commuter line Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) di Stasiun Rawa Buaya. Uji coba tersebut sudah mulai diberlakukan sejak 1 Maret 2024.


Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

2 hari lalu

Jakarta Banjir, Heru Budi Minta Maaf: Mohon Dimaklumi
Gaya Ahok, Anies, dan Heru Budi Tangani Banjir di DKI Jakarta

Banjir melanda sebagian wilayah di DKI Jakarta kerap terjadi berulang kali. Berikut gaya gubernur DKI menyikapi banjir di wilayahnya.


Banjir Demak, Pemerintah Kerahkan 12 Pompa untuk Mengurangi Titik Banjir

2 hari lalu

Seorang kakek digendong anaknya melintasi banjir untuk mengikuti pengajian di Masjid Agung Demak di kawasan alun alun kota, Selasa, 19 Maret 2024. Banjir telah merendam 11 kecamatan di Kabupaten Demak, akibat 6 tanggul sungai jebol tidak kuat menahan derasnya arus sungai. Tempo/ Budi Purwanto
Banjir Demak, Pemerintah Kerahkan 12 Pompa untuk Mengurangi Titik Banjir

Wilayah terdampak banjir berkurang karena curah hujan terus berkurang, serta penempatan pompa di daerah banjir, dan perbaikan tanggul yang jebol.


Lumpuh karena Banjir Berhari-hari , Jalur Pantura Demak-Kudus Sudah Kembali Dibuka

3 hari lalu

Kendaraan bermotor melaju perlahan saat melintasi jalan yang rusak terdampak banjir di jalur utama pantura Demak-Kudus Kilometer 44 di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu, 24 Maret 2024. Bupati Demak Esti'anah telah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Demak mendata seluruh ruas jalan rusak terdampak banjir yang kemudian diprioritaskan untuk perbaikan pada kewenangan wilayah jalan pemerintah pusat, provinsi, dan daerah sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo saat memantau penanganan banjir Demak pada Jumat (22/3). ANTARA FOTO/Aji Styawan
Lumpuh karena Banjir Berhari-hari , Jalur Pantura Demak-Kudus Sudah Kembali Dibuka

Habis banjir lebih dari sepekan terbitlah jalan rusak di Jalur Pantura Demak-Kudus.


Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

3 hari lalu

Sejumlah pengendara menerobos banjir yang merendam kawasan Daan Mogot, Jakarta, Jumat 22 Maret 2024. Intensitas hujan yang tinggi membuat banjir setinggi 10-30 cm yang merendam di kawasan tersebut. TEMPO/Fajar Januarta
Heru Budi Sebut Jakarta Kewalahan Jika Hujan 4 Jam Berintensitas 180 mm per Hari, Begini Penjelasannya

Heru Budi mengatakan Proyek Sodetan Ciliwung dapat mengatasi banjir di Jakarta.