TEMPO.CO, Jakarta - Jebolnya tanggul pembatas sungai dengan permukiman penduduk di empat lokasi menjadi salah satu sebab penyumbang banjir di Jakarta dan Bekasi pada akhir pekan lalu.
"Penyebab banjir di Jakarta dan Bekasi selain curah hujan tinggi, juga adanya tanggul yang jebol di empat lokasi akibat sungai yang meluap," kata Ketua Umum Koalisi Peduli Jakarta (KPJ) Amos Hutauruk di Jakarta, Senin, 22 Februari 2021.
KPJ mencatat tanggul yang jebol itu adalah, tanggul Pondok Karya di Jakarta Selatan, tanggul Tegal Parang di Jakarta Selatan, tanggul Puri Gading dan tanggul Pondok Gede Permai di Bekasi.
tanggul jebol itu mengakibatkan air dari sungai meluap usai hujan deras menguyur Jakarta dan sekitarnya.
Baca juga: BNPB Sebut Tanggul Jebol Sebabkan Banjir di Beberapa Desa di Bekasi
"Beberapa tanggul yang jebol itu lokasinya tersebar di sejumlah titik, hingga menyebabkan Jakarta dikepung air," katanya.
Menurut Amos, tanggul yang jebol itu telah dilakukan penanganan darurat oleh Kementerian PUPR dengan menggunakan geo bag.
"Kementerian PUPR dan pemda setempat sudah menyiapkan sejumlah geo bag yang dijadikan dinding tanggul sementara," katanya.
KPJ juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bergotong royong membantu warga yang terdampak bencana banjir di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya.
"Kami berharap komitmen Pemerintah Pusat dan Pemprov DKI Jakarta untuk segera memperbaiki tanggul yang jebol dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak banjir dapat cepat dan tepat," kata Amos.