TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta Syarif melihat pertemuan Gubernur Anies Baswedan dengan Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebagai langkah yang baik untuk membangun sinergi antara pemerintah pusat dan daerah.
"Pertemuan itu langkah baik untuk bangun sinergi antar pemerintah. Yang persoalan pusat dan daerah di mana pun punya masalah, bukan di Ibu Kota saja," kata Syarif di Balai Kota DKI, Jumat, 12 Maret 2021.
Menurut Syarif pertemuan antara Anies dengan pejabat pusat itu bukan hanya sekali, tapi sudah sering dilakukan. Hanya saja, kata dia, Anies tidak mempublikasikannya.
"Orang bilang sudah mulai mesra. Ya terserah, saya sambut gembira kemesraan itu kayak lagu Iwan Fals, jangan cepat berlalu," ujarnya.
Dengan koordinasi yang baik dengan pemerintah pusat itu, Syarif berharap persoalan di Jakarta, seperti banjir, tata ruang dan transportasi bisa cepat diselesaikan. "Kan itu masalah klasik."
Baca juga: Temui Luhut, Anies Minta Dukungan Penanganan Banjir, Transportasi hingga Wisata
Menurut Syarif, permasalahan di Jakarta sebagian besar harus ditangani pemerintah pusat karena lintas wilayah. Pemerintah DKI tidak bisa mengintegrasikan kebijakan yang menjadi kewenangan di kawasan Bogor dan Depok, Tangerang, dan Bekasi
Sebagai contoh, kata dia, Pemerintah DKI punya kemampuan untuk menyediakan bus Transjakarta di kawasan Bogor hingga Bekasi saat ini. Namun karena terbentur kewenangan tidak bisa dilakukan.
"Warga Bekasi kerja di Jakarta, tapi karena enggak ada kendaraan ke sana, Transjakarta, dia pakai kendaraan pribadi, itu yang mau diatasi."
Anies Baswedan menemui Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan kemarin, Rabu, 10 Maret 2020. Dalam pertemuan yang diadakan di kantor Luhut, Anies menyatakan permohonan dukungan pemerintah terhadap beberapa persoalan di Jakarta.
"Pak Anies sampaikan kepada saya bahwa beliau meminta dukungan pemerintah pusat terkait tiga hal yang jadi permasalahan utama Pemprov DKI," ujar Luhut melalui akun Instagram pribadinya, @luhut.pandjaitan, pada Rabu, 10 Maret 2020.
Permasalahan pertama yang Anies mintai dukungan terkait pengendalian banjir di Jakarta yang disebabkan tiga hal, yaitu rob, tanggul, dan sungai. Persoalan kedua yang Anies mintai saran kepada Luhut adalah pengembangan transportasi.
Dukungan terakhir yang Anies Baswedan minta mengenai pengembangan pariwisata di Jakarta. Luhut mengatakan untuk mengembangkan hal ini pihaknya akan memfokuskan pada pengembangan kawasan Kepulauan Seribu.
IMAM HAMDI