TEMPO.CO, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menerima bantuan cairan pencuci tangan dan masker medis dari pemerintah Singapura. Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPBD DKI Jakarta Sabdo Kurnianto mengatakan, bantuan akan disalurkan kepada masyarakat.
"Bantuan akan didistribusikan ke lima wilayah kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu," kata Sabdo saat dihubungi, Sabtu, 13 Maret 2021.
Baca: Bansos Tunai di DKI Disunat Hingga Rp 200 Ribu, Gerindra Sebut Tiga Wilayah Ini
Bantuan ini tiba pada Jumat dinihari, 12 Maret 2021. Pemerintah Singapura mengirimkan 11 kontainer berukuran 40 kaki berisikan cairan pencuci tangan dan masker medis.
Pemberian ini adalah hasil kerja sama bilateral pemerintah DKI dengan Singapura. BPBD DKI memanfaatkannya untuk mendukung kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Mikro. "Kolaborasi ini ditujukan untuk mendukung PPKM Mikro serta memutus mata rantai penularan Covid-19."
PPKM Mikro di Jakarta kembali diperpanjang mulai 9-22 Maret 2021. Program bantuan mengikuti kebijakan pemerintah pusat guna menekan penularan Covid-19. Pasien Covid-19 Jakarta masih bertambah setiap harinya. Secara total, kasus Covid-19 Jakarta kini mencapai 358.776. Rinciannya, 7.583 orang masih dirawat atau menjalani isolasi, 5.991 meninggal, dan 345.202 sembuh.
![Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]](https://statik.tempo.co/data/2020/12/20/id_988970/988970_720.jpg)
