Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sengketa Lahan, Pembongkaran Tembok Kawat Berduri di Ciledug Tunggu Polisi

image-gnews
Pagar tembok berduri ini mengurung rumah Hadianti di Tajur Ciledug Kota Tangerang. Atas penutupan akses jalan itu Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah perintahkan Satpol PP agar segera bongkar tembok, Senin 15 Maret 2021. AYU CIPTA I TEMPO
Pagar tembok berduri ini mengurung rumah Hadianti di Tajur Ciledug Kota Tangerang. Atas penutupan akses jalan itu Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah perintahkan Satpol PP agar segera bongkar tembok, Senin 15 Maret 2021. AYU CIPTA I TEMPO
Iklan

TEMPO.CO, Tangerang- Pemerintah Kota Tangerang menunggu persiapan personel Polres Metro Tangerang untuk mengawal pembongkaran tembok pagar berduri dua lapis  yang mengurung keluarga Hadianti, 60 tahun, di Tajur, Ciledug, Kota Tangerang akibat sengketa lahan. Kepala bagian Humas Pemerintah Kota Tangerang Buceu Gartina mengatakan pembongkaran  sesuai permintaan dari Polres pada hari berikutnya.

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah ingin tembok itu dibongkar pada Senin  15 Maret 2021. “Namun Polres minta ditunda untuk persiapan personil," kata Buceu, Selasa, 16 Maret 2021.

Baca: Satu Keluarga di Ciledug Terkurung di Rumah Sendiri oleh Pagar Tembok, Kok Bisa?

Polres Metro Tangerang, kata Buceu, meminta pembongkaran tembok ditunda hingga Rabu, 17 Maret 2021. Meski demikian menurut Camat Ciledug Syarifuddin surat permintaan agar melakukan pembongkaran sendiri sudah dilayangkan kepada pembuat tembok Asrul Burhan alias Ruli.

"Surat sudah kami layangkan, untuk membongkar tembok sendiri.” Jika tidak, besok akan dibongkar oleh Pemerintah Kota sesuai instruksi wali kota.

Sebelumnya ditemui di rumahnya Pondok Maharta Ahad 14 Maret 2021 Ruli menyatakan alasan mematikan akses jalan rumah Hadianti demi menyelamatkan tanah ayahnya Anas Burhan.

Mengaku sebagai juru bicara keluarga Ruli mewakili  empat bersaudara anak Anas Burhan. Dia hanya kenal selintas dengan Al-Munir Muchtar pembeli kolam renang dan bangunan atas lelang yang dilakukan Bank Danamon.

Semula kolam renang dan bangunan itu milik Anas Burhan. "Saya menyimpan sertifikat hak milik (SHM) ayah saya meski kami belum disebut ahli waris,"kata Ruli.

Dulu delapan bidang dan hanya empat bidang yang dilelang, "Ada irisan bidang di dalam, kolam renang itu separuhnya masih hak ayah saya, Anas Burhan belum dijual,"kata Ruli.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Munir menang lelang tidak termasuk tanah 2,5 meter x 88 meter yang saat ini dipagar itu. "Dia membeli tanpa jalan, kenapa kemudian tanah (-jalan dikuasai)," kata Ruli.

Sebelumnya akses jalan tetap diberikan kepada penghuni bangunan itu.  Dia menembok dua lapis pagar durakon dengan alasan tanah yang dikurung itu milik ayahnya.

Semula tanah itu dijadikan jalan Kavling Brebes. "Kami ada perjanjian dengan keluarga Brebes boleh memakai tanah ini karena satu hamparan jalan," kata Ruli.

Namun sejak Februari 2021 masalah terjadi, pagar durakon roboh. Penghuni beralasan diterjang banjir. Ruli tak berterima sebab menurutnya jika roboh karena banjir pagar akan terdorong ambrol  ke arah teras, tapi pagar justru ambruk ke jalan.

"Karena alasan itu saya tutup akses jalan, mereka rakus tidak patut menjadi tetangga baik, beda dengan bidan saya kasih kunci,"kata Ruli.

Di samping kiri Hadianti  adalah rumah bidan Ruslaini Ghazali. Akses Ruslaini melewati pintu pagar besi setinggi tiga meter yang dibangun Ruli. Dia juga memasang plang besi di atas pagar besi itu bertuliskan 'dilarang masuk tanah pribadi pasal 551 KUHP'

Wali Kota Tangerang Arief R. Wismansyah turun tangan atas derita warganya Hadianti sekeluarga. Ia memerintahkan Satuan Polisi Pamong Praja membongkar tembok dengan lebar 2,5 meter itu sepanjang 200 meter itu. "Sudah saya perintahkan bongkar,"kata Arief Senin 15 Maret 2021.

Ruli tak bisa dihubungi untuk ditanyai mengenai sengketa lahan ini. Telepon selularnya tidak aktif, hanya terdengar nada sambung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bahas Sengketa Lahan Imbas Proyek IKN, Komnas HAM Temui Otorita hingga Badan Bank Tanah

13 hari lalu

Foto udara suasana permukiman warga di Pantai Lango, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Sabtu 17 Februari 2024. Masyarakat Pantai Lango mendukung pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dan berharap pemerintah tidak merelokasi mereka karena dampak sejumlah pembangunan yang saat ini berlangsung seperti bandara VVIP, jalan tol dan pelabuhan. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Bahas Sengketa Lahan Imbas Proyek IKN, Komnas HAM Temui Otorita hingga Badan Bank Tanah

Komnas HAM minta penjelasan ihwal surat peringatan Otorita IKN terhadap masyarakat Desa Pemaluan untuk membongkar pemukimannya.


Warga Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari Saling Lapor, Ini Kata Polisi

20 hari lalu

Warga Desa Pakel, Banyuwangi, saat berunjuk rasa di depan Pengadilan Tinggi Surabaya di Jalan Sumatera, Surabaya, Rabu, 13 Desember 2023. Dok TeKAD GARUDA
Warga Desa Pakel Banyuwangi dan PT Bumisari Saling Lapor, Ini Kata Polisi

Polresta Banyuwangi menargetkan kedua belah pihak berdamai dan situasi kamtibmas khususnya di Desa Pakel kondusif.


Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

28 hari lalu

Ilustrasi barang bukti perang sarung. Dok. Humas Polri
Gagalkan Perang Sarung, Polisi Tangkap 11 Remaja di Ciledug Tangerang

Polsek Ciledug menangkap 11 remaja yang hendak perang sarung di Jalan Sukarela, Kelurahan Paninggilan, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.


Kronologi Lengkap XPander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah di PIK 2

35 hari lalu

Kepala Kepolisian Sektor Teluknaga Ajun Komisaris Wahyu Hidayat mengatakan pihaknya sudah menahan pengemudi Mitsubishi Xpander yang menabrak Porsche. Wahyu menyebutkan identitas penabrak Porsche adalah Jefri, warga Jakarta Barat, tetapi tinggal dan mengontrak rumah di PIK 2. Saat kejadian berlangsung, sang pengemudi Xpander diketahui dalam pengaruh alkohol. X/InnovaCommunity
Kronologi Lengkap XPander Tabrak Porsche di Showroom Mobil Mewah di PIK 2

JP, sopir mobil Xpander mabuk saat mengendarai mobilnya pada siang hari sehingga menabrak Porsche yang terparkir di Showroom PIK 2.


AHY Ungkap Ada Ribuan Hektare Lahan Bermasalah di IKN

36 hari lalu

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat menyampaikan keterangan usai menghadiri agenda rapat di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. ANTARA/Yashinta Difa
AHY Ungkap Ada Ribuan Hektare Lahan Bermasalah di IKN

Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY mengungkapkan masih ada 2.086 hektare lahan bermasalah di IKN.


Polres Metro Tangerang Larang Petasan hingga Sahur On The Road Selama Ramadan

42 hari lalu

Ilustrasi petasan/kembang api. Shutterstock
Polres Metro Tangerang Larang Petasan hingga Sahur On The Road Selama Ramadan

Polres Metro Tangerang Kota Polda Metro mengeluarkan larangan kegiatan-kegiatan selama bulan suci Ramadan 2024.


Israel Rencana Serang Perbatasan Rafah, Mesir Siap-siap

10 Februari 2024

Pengunjung berpose di depan replika tembok pembatas antara Rafah dan Kairo, di Rafah, Jalur Gaza selatan, 11 Juni 2017. REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa
Israel Rencana Serang Perbatasan Rafah, Mesir Siap-siap

Mesir disebut mengirim sekitar 40 tank dan kendaraan pengangkut personel ke Sinai timur laut untuk meningkatkan keamanan di area perbatasan


Jokowi Cerita Alasan Genjot Program Sertifikat Tanah: Agar Tak Ada Lagi Namanya Sengketa-sengketa..

23 Januari 2024

Presiden Joko Widodo memperlihatkan sertifikat ketika memberikan sambutan saat penyerahan sertifikat tanah untuk rakyat di Pengasih, Kulonprogo, DI Yogyakarta, Jumat 30 Januari 2020. Presiden menyerahkan 2.000 sertifikat tanah untuk masyarakat yang berasal dari seluruh DI Yogyakarta. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
Jokowi Cerita Alasan Genjot Program Sertifikat Tanah: Agar Tak Ada Lagi Namanya Sengketa-sengketa..

Presiden Jokowi menceritakan alasan pemerintahannya menggenjot program pembagian sertifikat tanah.


Cak Imin Soroti Ribuan Konflik Agraria di Indonesia, KPA: Meningkat Drastis di Era Jokowi

22 Januari 2024

Petani Ogan Ilir Farida, korban kekerasan aparat kepolisian menunjukkan bekas proyektil yang menembus lengan kanannya, saat memberikan keterangan kepada wartawan, di Jakarta, Rabu (1/8). Walhi, korban dan keluarga korban mendesak pemerintah untuk mengusut tuntas kasus kekerasan aparat kepolisian dengan warga Ogan Ilir yang menewaskan 1 orang dan korban luka-luka terkait konflik agraria antara warga dan PTPN VII di Desa Cinta Manis, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan. TEMPO/Imam Sukamto
Cak Imin Soroti Ribuan Konflik Agraria di Indonesia, KPA: Meningkat Drastis di Era Jokowi

Cak Imin menyebut ada ribuan konflik agraria. Jumlahnya meningkat drastis pada masa kepemimpinan Presiden Jokowi


Polisi Minta Bengkel Motor Tidak Lagi Jual Knalpot Brong

17 Januari 2024

Polres Metro Tangerang Kota merazia sepeda motor yang memodifikasi kendaraannya dengan knalpot brong yang dianggap mengganggu ketertiban masyarakat. ANTARA/HO-Polres Metro Tangerang Kota.
Polisi Minta Bengkel Motor Tidak Lagi Jual Knalpot Brong

Polres Metro Tangerang meminta para produsen ataupun bengkel motor tidak lagi menjual knalpot brong.