TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Operasional PT Jakarta Propertindo Taufiqurrahman mengatakan, pemerintah masih terus berkoordinasi dengan Formula E Organization untuk menyelenggarakan balap Formula E tahun depan.
"Kami sedang berkoordinasi dengan FEO terutama terkait situasi pandemi Covid-19," kata Taufiqurrahman saat dihubungi, Sabtu, 20 Maret 2021.
Menurut dia, persiapan penyelenggaraan balap mobil listrik itu bakal lebih berat karena pemerintah harus memastikan arena lintasan hingga tempat duduk penonton memenuhi syarat prosedur kesehatan. Pemerintah diminta hati-hati dalam menyelenggarakan balap mobil yang mewakili berbagai negara itu.
Baca juga: Wagub DKI Sebut Laporan Keuangan Formula E Transparan
"Sekarang prosedur kesehatan dalam menyusun infrastruktur juga menjadi pertimbangan. FEO akan me-review itu semua," ujarnya. "Ini bukan hanya untuk Indonesia, tapi 12 kota di dunia yang mengadakan juga syaratnya sama."
Sejauh ini, Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI masih menunggu review dan jadwal yang ditetapkan oleh FEO. Namun sampai hari ini belum ada kesepakatan tertulis kapan jadwal pasti penyelenggaraan balam mobil kursi tunggal itu.
Pemerintah melalui Jakpro pun masih membuat studi kelayakan atau feasibility study Formula E untuk menyesuaikan keadaan pandemi yang menjadi rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan. "Sekarang review FS juga belum selesai."
IMAM HAMDI