Jakarta - Kapolsek Pulogadung Komisaris Beddy Suwendi mengatakan pihaknya sudah memeriksa motor Yamaha Mio dengan nomor polisi B 4668 KCN yang ditinggalkan oleh pelaku begal pesepeda di Jalan Pemuda Raya, Rawamangun, Jakarta Timur.
Hasilnya, sepeda motor diduga bodong. "Setelah diperiksa nomor polisinya tidak terdaftar," ujar Beddy saat dihubungi Tempo, Ahad, 21 Maret 2021.
Kapolsek Beddy mengatakan untuk memastikan identitas kepemilikan motor, pihaknya akan memeriksa nomor mesin dan nomor rangka kendaraan tersebut. Nantinya dapat diketahui plat asli kendaraan tersebut.
"Motor milik pelaku sekarang sudah disita komando," kata Beddy.
Aksi jambret ponsel milik pesepeda itu terjadi pada Ahad pagi tadi. Usai menjambret, pelaku dikejar oleh warga hingga terkepung. Tak ingin jadi bulan-bulanan warga, pelaku kemudian lari dengan meninggalkan sepeda motor Yamaha Mionya di pinggir jalan.
Baca juga : Panik Dikepung Warga, Jambret Ponsel Kabur Tinggalkan Motornya di Rawamangun
Peristiwa begal panik meninggalkan sepeda motornya ini pertama kali dibagikan akun Instagram @jakarta.terkini. Dalam aku tersebut, dijelaskan jambret meninggalkan sepeda motornya di Jalan Pemuda arah TU GAS, Jakarta Timur.
"Pelaku penjambretan, motornya ketinggalan," ujar perekam video soal kasus begal pesepeda tersebut.
M JULNIS FIRMANSYAH
