TEMPO.CO, Lebak - Kasus Covid-19 aktif di Kabupaten Lebak, Banten, hingga saat ini tercatat 535 orang. Kepala Dinas Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak Triatno Supiyono mengklaim tidak terjadi peningkatan kasus Covid-19 dalam sepekan terakhir di wilayahnya.
"Pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan medis RSUD Banten dan isolasi mandiri 535 orang," kata Triatno Supiyono di Lebak, Minggu 21 Maret 2021.
Total kasus Covid-19 di Lebak adalah 2.960 orang. Jumlah pasien sembuh 2.368 orang dan kasus meninggal 57 orang.
Triatno mengatakan penyebaran Covid-19 bisa ditekan karena tingkat kesadaran masyarakat Lebak mematuhi protokol kesehatan relatif baik. Satgas Covid-19 yang terdiri atas Satpol PP, polisi, TNI akan membubarkan kerumunan yang berpotensi menularkan virus corona SARS-CoV-2.
Penyebab lain adalah vaksinasi Covid-19 tahap kedua untuk tenaga pelayanan publik sudah di atas 6.000 orang.
Untuk mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lebak dr Firman Rahmatullah menyambut kebijakan Gubernur Banten Wahidin Halim yang memperpanjang PSBB sampai 18 April 2021.
Baca juga: Soal Kasus Santet, Wakil Ketua MUI Lebak Sebut Dosa Pelakunya
Pada penerapan PSBB di Kabupaten Lebak, masyarakat dilarang menggelar pesta yang mengundang banyak orang, kegiatan hiburan terbuka, serta kegiatan sosial budaya yang memancing kerumunan untuk mencegah peningkatan kembali kasus Covid-19. "Kami sangat mendukung kebijakan itu dapat mengendalikan pandemi corona," katanya.