TEMPO.CO, Jakarta - Sebagian ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah ke Cikampek akan ditutup hingga Jumat 26 Maret 2021. General Manager Representative Office 1 Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division Widiyatmiko Nursejati mengatakan, penutupan itu dilakukan PT Jasa Marga karena ada kegiatan pemeliharaan rutin rekonstruksi rigid pavement.
"Pemeliharaan dilakukan sejak Minggu malam pukul 19.00 dan akan kembali open traffic pada Jumat pukul 17.00," kata Widiyatmiko di Bekasi, Senin 22 Maret 2021.
Selama pekerjaan perbaikan jalan berlangsung, lajur 2 Tol Japek itu akan ditutup sementara, namun lajur lain dapat digunakan secara normal.
Penutupan ruas jalan tol berada di area lajur dua yang sedang diperbaiki, yaitu mulai dari Kilometer 25+677 hingga KM 25+935. Terdapat tiga titik pekerjaan, yakni di KM 25+677 hingga KM 25+744 sepanjang 67 meter. Titik kedua di KM 25+805-KM 25+815 sepanjang 10 meter, dan KM 25+870-KM 25+935 sepanjang 65 meter.
"Semua titik pekerjaan di lajur 2 Jalan Tol Jakarta-Cikampek mengarah ke Cikampek," kata Widiyatmiko.
Pekerjaan rekonstruksi ini untuk meningkatkan kualitas jalan serta memberikan kenyamanan pengguna jalan, sekaligus sebagai pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM) jalan tol.
Jasa Marga telah menyiapkan mitigasi risiko sebagai langkah antisipasi jika terjadi kepadatan lalu lintas akibat penutupan jalan tol, yaitu pengalihan arus lalu lintas yang terdampak sebelum area kerja, mempersempit area kerja pada lajur 2. Jasa Marga juga mempersiapkan skema lawan arah atau contra flow apabila kondisi lalu lintas padat.
Baca juga: Hingga Maret, 2.564 Titik Jalan Rusak di Jakarta Selatan Sudah Diperbaiki
PT Jasa Marga juga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat penutupan sebagian ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek itu. "Pengguna jalan dapat mengakses informasi lalu lintas seputar jalan tol melalui kanal resmi di Call Center 24 jam di nomor 14080," kata dia.