TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta mempersiapkan uji coba terbatas sekolah tatap muka. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, uji coba itu akan mencampurkan sekolah tatap muka dengan online.
"Mudah-mudah tidak lama lagi pada saatnya akan kami umumkan program uji coba terbatas campuran antara daring dan luring," kata dia di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 22 Maret 2021.
Baca: Belajar Tatap Muka, Begini Kota Bekasi Menerapkannya Secara Bertahap
Uji coba akan berlangsung di seluruh wilayah Ibu Kota, mulai dari tingkat SD hingga SMA dan SMK. Namun, DKI belum menentukan kapan uji coba berlangsung.
Kepala Dinas Pendidikan DKI Nahdiana yang akan menyampaikan lokasi uji coba. Protokol kesehatan wajib diberlakukan saat uji coba, mulai dari pembatasan jumlah orang dan waktu belajar.
Politikus Partai Gerindra ini memastikan, belum ada keputusan untuk membuka lagi sekolah tatap muka. "DKI Jakarta sampai hari ini masih memutuskan tetap online," kata dia.
Menurut Riza, Pemerintah DKI akan mengacu pada data dan fakta beberapa bulan mendatang. Dia berharap meningkatnya vaksinasi Covid-19 sejalan dengan penurunan jumlah kasus, sehingga sekolah tatap muka bisa dilaksanakan.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Anwar Makarim mentargetkan semua sekolah sudah melakukan kegiatan sekolah tatap muka mulai Juli 2021.