TEMPO.CO, Jakarta -Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, perlu ada kolaborasi dengan pemerintah pusat dalam menjalankan beberapa program pemerintah DKI.
Program itu antara lain di bidang transportasi, pengembangan kawasan dan pariwisata, pengendalian banjir, dan penyiapan infrastruktur air bersih.
Baca Juga:
"Itu semua membutuhkan kolaborasi bersama dengan pemerintah pusat," kata dia dalam pembukaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) DKI yang diunggah di Yotube Bappeda DKI, Rabu, 14 April 2021.
Menurut dia, koordinasi sudah berjalan, demikian juga dengan kerja-kerja teknokratik. Untuk itu, kini pemerintah pusat dan Pemprov DKI perlu menyusun rencana kerja bersama.
"Sekarang kita perlu memastikan bahwa orientasi kepada waktu, timeline, target, kita susun dengan sebaik-baiknya," ucap dia.
Anies menyoroti, pembangunan di Ibu Kota tak bisa dikerjakan pemerintah daerah sendirian. Perlu ada kolaborasi antara daerah dengan pemerintah pusat, swasta, masyarakat, dan bahkan institusi non-Indonesia yang ada di Jakarta.
Dia berujar banyak peluang kolaborasi dalam membangun Jakarta. Karena itulah, Anies mendorong pembangunan kolaboratif hingga masa jabatannya berakhir pada 2022.
"Pembangunan Jakarta haruslah direncanakan sebagai pembangunan gotong-royong," ujar Anies Baswedan lagi.
LANI DIANA
Baca juga : Wagub Riza Patria: Penataan Ruang Kerja Balai Kota Hal Biasa