TEMPO.CO, Jakarta - Seorang maling yang tak diketahui identitasnya menembak seorang sopir di Gang Mas Nomor 10, Kelurahan Balimester, Jatinegara, Jakarta Timur menggunakan airsoft gun. Maling yang berjumlah satu orang itu sempat mengaku sebagai polisi dan berusaha memasuki rumah warga.
Kapolsek Jatinegara Komisaris Yusup Suhadma mengatakan upaya perampokan yang berujung penembakan itu terjadi pada Ahad malam. Pelaku tiba-tiba datang ke sebuah rumah di Balimester dengan mengendarai sepeda motor dan hendak memeriksa sebuah rumah warga.
"Pemilik rumah mendengar suara orang mengetuk pagar rumah dan mengaku sebagai polisi," kata Kapolsek Jatinegara Komisaris Yusuf Suhadma saat dihubungi Tempo, Senin pagi, 19 April 2021.
Pemilik rumah yang berinisial S tak berani membuka pagar karena merasa curiga dengan kedatangan pelaku. Pelaku yang geram karena tak dibukakan pagar, akhirnya mengeluarkan sepucuk airsoft gun dan menembakkannya. "Dia teriak-teriak minta HP yang ada di meja," ujar Yusuf.
Sopir rumah korban yang bernama Sofyan kemudian mendatangi pelaku dan hendak menanyakan maksud kedatangannya. Namun keduanya justru terlibat perkelahian dan berujung penembakan ke bagian kening Sofyan oleh pelaku.
Perkelahian itu mengundang perhatian warga sekitar yang datang beramai-ramai. Takut menjadi bulan-bulanan massa, pelaku kabur dengan meninggalkan sepeda motor Yamaha Mio B 3678 TGL miliknya.
Yusuf mengatakan sampai saat ini Polsek Jatinegara masih mencari keberadaan maling yang mengaku polisi tersebut. Barang bukti berulang sepeda motor dan sebutir peluru gotri menjadi petunjuk dalam kasus ini.
"Korban penembakan saat ini masih menjalani perawatan di RSCM," ujar Yusuf.
Baca juga: Maling Bersenjata Airsoft Gun di Ciputat Bonyok Dihajar Warga