TEMPO.CO, Jakarta - Warga korban kebakaran Taman Sari menduga sumber api dari sebuah rumah kontrakan yang penghuninya tengah bertengkar. Kebakaran di Jalan Keadilan I Taman Sari Jakarta Barat pada Minggu, 18 April 2021 itu menghanguskan 112 rumah.
"Dipicu pertengkaran suami istri. Pasangan itu ribut, salah satunya membakar bantal, sehingga merembet ke barang-barang lain," kata warga korban kebakaran bernama Danang di Jakarta Barat, Senin, 20 April 2021.
Informasi itu diketahui Danang dari pesan yang beredar di media sosial. "Salah satu dari pasangan itu merekam dan menyebarkan lewat WhatsApp," ujarnya.
Kebakaran di rumah kontrakan itu lantas membesar dan dengan cepat merambat ke rumah lain di sekitarnya karena lokasi kebakaran merupakan permukiman padat. "Tabung elpiji, sepeda motor bahkan ada yang meledak," kata Danang.
Danang bersyukur sejumlah dokumen penting miliknya masih bisa diselamatkan, meski harta benda ikut hangus dalam kebakaran di Taman Sari itu.
Kapolsek Taman Sari AKBP Iver Son Manossoh belum bisa memastikan kebakaran itu dipicu keributan suami istri karena masih dalam proses penyelidikan.
"Sampai saat ini penyelidikan masih berjalan, karena hasil forensik kami dengan tim Polres Jakarta Barat direncanakan baru mau olah TKP pertama," kata Iver.
Namun polisi telah memeriksa sepasang suami istri yang diduga bertengkar itu, termasuk sejumlah saksi lain.
Kapolsek Taman Sari mengatakan akibat kebakaran itu, 1.259 orang korban kebakaran terpaksa mengungsi karena kehilangan tempat tinggal. Bantuan logistik berupa mi instan, beras, matras dan selimut sudah didistribusikan kepada korban kebakaran. "Itu dari hasil pendataan melalui RT/ RW," kata Iver.
Sebanyak 112 rumah di dua RW ludes terbakar. Sejumlah warga sempat pingsan dan beberapa lainnya luka-luka terkena paku dalam kebakaran Taman Sari tersebut.
Baca juga: Kebakaran Taman Sari, Wagub DKI Dini Hari Sambangi Lokasi Pengungsian