TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo membagikan tautan berita di akun Twitternya terkait klarifikasi dari Seksi Pengawasan Disprekraf DKI Jakarta, menjawab salah seorang pengguna media sosial yang bertanya kepada Ganjar Pranowo soal diskotek di Jakarta tetap buka sementara mudik dilarang. Pertanyaan itu diajukan saat Ganjar Pranowo melakukan sesi live streaming di Instagram bersama staf khusus Presiden Joko Widodo, Fadjroel Rachman.
“Saya Tika, Pak Ganjar, dari Semarang tapi sempet kerja di Jakarta kemaren. Terus kenapa nih Pak Ganjar, tidak boleh mudik tapi ke diskotek dan tempat wisata masih tetap dibuka. Sedangkan kalau diskotek itu kan pada suka-suka mabuk nih itu, kan udah nggak sehat,” tutur pengguna media sosial yang mengaku bernama Tika tersebut.
Kepala Seksi Pengawasan Disprekraf DKI Jakarta, Iffan mengklarifikasi soal tempat usaha yang disebut Tika sebagai diskotek. Dia menegaskan tempat usaha tersebut mengantongi izin buka restoran, bar, dan pub. Dalam Surat Keputusan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI, dijelaskan lebih rinci soal pembatasan kegiatan usaha. Meski restoran jam bukanya diperpanjang, kegiatan live music tetap dilarang alias tidak diizinkan buka.
Dalam cuitan yang diunggah pada Minggu, 12 April 2021 tersebut, Ganjar Pranowo menandai akun Denny Siregar dan akun Fadjroel Rachman. “Nih masih tutup kok... @Dennysiregar7 @fadjroeL,” tulis Ganjar Pranowo di kolom kutipan. Alasan Ganjar Pranowo menandai Denny Siregar di cuitannya lantaran sebelumnya Denny Siregar juga membagikan tautan berita di unggahannya dengan menandai akun Ganjar Pranowo. Tautan berita yang dibagikan Denny Siregar tersebut juga menyoal diskotek yang masih buka di Jakarta.
Salah seorang pengguna Twitter @h1re0 menanggapi cuitan Ganjar Pranowo soal diskotek yang masih tutup tersebut, pengguna dengan nama Wahyono Suhendi yang mengaku berdomisili di Jakarta ini setiap malam saat dirinya keluar kerap mendapati diskotek yang buka dengan tanda “closed”, namun bunyi musiknya sampai terdengar hingga ke luar. “Bohong pak ! Apa perlu bapak dateng ke jakarta ? Saya tahu kok mana yang buka . Saya warga berktp jakarta yang tiap malam lalu lalang di jalan .......... ada diskotek yang buka tapi dengan embel embel di closed tapi music nya ampun pak ampe kedengeran di luar,” tulis Wahyono Suhendi.
Lebih rinci pemilik akun tersebut juga menyebutkan detail diskotek yang masih bandel buka meski sudah ada surat pelarangan dari pemerintah. Menurut Wahyono Suhendi, diskotek tersebut biasanya dibuka sekitar pukul 9 malam ke atas, khusus malam Kamis dan Sabtu “Berbentuk ruko, d dpn d tutup tp pas pintu kecil utama’a buka kedengeran music’a ampe keluar,” terangnya.
Kepada Gubernur Jateng Ganjar Pranowo Netizen tersebut juga mengaku kecewa kepada pihak Pemerintah DKI Jakarta yang enggan melakukan pengecekan dari laporan warga, “Kalo dapet laporan banyak ngelesnya padahal fakta di lapangan berbeda jauh dengan konfirmasi yang di dapatkan dari pihak terkait. Mungkin nanti saat kamis saya bisa kirim via massege ke pak @ganjarpranowo dan rekan rekan biar pada tau diskotek mana yang fi buka,” tulis akun tersebut, pada Senin, 19 April 2021.
HENDRIK KHOIRUL MUHID
Baca juga: Di Depan Luhut, Ganjar Pranowo Ajukan Lamaran Jadi Mandor Proyek Borobudur