TEMPO.CO, Jakarta - Pangdam Jaya Mayor Jenderal Dudung Abdurachman bertindak sebagai Inspektur Upacara atau Irup penerimaan jenazah Kepala BIN Papua almarhum Mayjen TNI Anumerta I Gusti Putu Danny Karya Nugraha di Terminal Kargo Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Senin sore kemarin.
Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua itu sebelumnya gugur saat kontak senjata dengan Kelompok Separatis dan Teroris (KST) Papua di Kampung Dambet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak pada Ahad lalu.
Kedatangan jenazah almarhum Mayjen TNI Anumerta IGP Danny disambut dengan upacara militer. Pihak TNI selanjutnya menyerahkan jenazah kepada pihak keluarga untuk disemayamkan di rumah duka di Jalan Sederhana Cijantung, Jakarta Timur.
"Rencana jenazah akan dikebumikan hari ini di TMP Kalibata Jakarta Selatan," bunyi pengumuman resmi Kodam Jaya, Selasa, 27 April 2021.
Dalam upacara penerimaan jenazah kemarin, turut hadir Panglima TNI, para Asisten panglima TNI, Wakil Kepala BIN, beberapa pejabat utama Kodam Jaya, serta beberapa pejabat Polri, dan pihak keluarga.
Dalam keterangan pers tersebut, dijelaskan bahwa almarhum Danny merupakan putra terbaik bangsa Indonesia kelahiran Bali. Semasa dinasnya dia pernah menjabat sebagai Asintel Kasdam Jaya, Asintel Danjen Kopassus, Kapok Sahli Pangdam Jaya (2018) dan Pamen Denma Mabes TNI AD sewaktu masih menyandang pangkat Kolonel Infantri.
Beberapa tahun kemudian, berdasarkan mutasi jabatan sesuai Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/503/VI/2020 tanggal 18 Juni 2020, almarhum mendapat kepercayaan sebagai Kabinda Papua menggantikan Brigjen TNI Abdul Haris Napoleon dengan masa jabatan baru berjalan 1 tahun lebih. Selama bertugas di Papua Danny dikenal sebagai sosok yang ramah. Almarhum gugur saat melaksanakan tugas di Papua.
Baca juga: Pasca Penembakan Pejabat BIN, Istana Evaluasi Situasi Keamanan di Papua
M JULNIS FIRMANSYAH