TEMPO.CO, Jakarta - Penambahan kasus Covid-19 di Jakarta hari ini mencapai 845 orang, atau mengalami kenaikan setelah sehari sebelumnya hanya tercatat 416 kasus baru.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia menyampaikan jumlah itu diperoleh setelah dilakukan tes swab PCR terhadap 14.249 spesimen.
"Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 10.686 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 845 positif dan 9.841 negatif," kata dia dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 1 Mei 2021.
Sementara itu, 5.039 orang dites swab antigen. Hasilnya didapati 68 orang positif dan 4.971 negatif. Namun hasil tes swab antigen ini masih harus dipastikan dengan tes PCR.
Kasus Covid-19 Jakarta secara total kini mencapai 412.418. Rinciannya, 6.978 orang masih dirawat atau menjalani isolasi, 6.830 meninggal, dan 398.610 sembuh.
Persentase kematian tercatat 1,7 persen dan kesembuhan 96,7 persen. Persentase hasil tes positif Covid-19 atau positivity rate dalam sepekan terakhir mencapai 9 persen.
"Sedangkan persentase hasil tes positif secara total sebesar 10,9 persen," ucap dia.
Nilai positivity rate yang masih di angka 10, 9 persen itu menunjukkan risiko penularan di Jakarta masih tinggi. World Health Organization (WHO) mematok standar agar positivity rate Covid-19 tak lebih dari lima persen.
Baca juga: Gubernur Banten Klaim Kasus Covid-19 Menurun, Buktinya?