TEMPO.CO, Bekasi - Warga di bantaran Kali Bekasi bersiap menghadapi banjir kiriman dari Bogor, Kamis malam, 6 Mei 2021. Debit sungai itu meningkat menyusul wilayah hulu hujan deras.
"Perkiraan banjir mulai pukul 21.30," kata Puarman, Ketua Komunitas Peduli Sungai Cileungsi-Cikeas ketika dikonfirmasi, Kamis malam, 6 Mei 2021.
Debit sungai yang meningkat adalah aliran dari Kali Cileungsi. Berdasarkan pengamatan mata dan CCTV, tinggi muka air di wilayah hulu mencapai 390 sentimeter pada pukul 18.30. Tinggi muka air normal hanya 100 sentimeter.
Sementara itu pukul 20.00 air sudah mulai tiba di Kali Bekasi, dengan ketinggian mencapai 400 sentimeter, normalnya 350 sentimeter. Kondisi ini terus naik, pukul 21.00, sudah mencapai 560 sentimeter.
"Personel sudah standby di titik-titik rawan banjir," kata Kepala Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kota Bekasi Hendra saat dikonfirmasi.
Sejumlah perumahan rawan banjir di bantaran Kali Bekasi adalah Pondok Gede Permai, Kemang IFI Graha, Pondok Mitra Lestari, Depnaker, Delta Pekayon, Jaka Kencana, hingga perkampungan di Margahayu dan Teluk Pucung, Bekasi Utara. "Personel sudah siap membantu evakuasi warga yang terdampak," ucap Hendra.
ADI WARSONO
Baca juga: Jengah Disebut Biang Banjir, Bupati Bogor: Kami Rela Kehilangan Sawah Demi Waduk