Jakarta - Sebanyak 3.391 kendaraan diputarbalik oleh petugas pengecekan di dua gerbang tol perbatasan Jabodetabek. Ribuan kendaraan diminta kembali ke Jakarta menyusul larangan mudik yang telah berlaku sejak 6-17 Mei 2021.
"Rinciannya kendaraan pribadi 2.511, kendaraan umum 523, dan kendaraan barang 357," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus saat dikonfirmasi, Sabtu, 8 Mei 2021.
Ribuan kendaraan itu paling banyak diputar balik dari Gerbang Tol Cikupa, yakni sebanyak 1.816 kendaraan. Sedangkan di Gerbang Tol Cikarang Barat jumlahnya mencapai 1.575 kendaraan.
Saat ini penyekatan jalan telah diberlakukan dan masyarakat yang ingin meninggalkan Jakarta akan diperiksa berkas SIKM-nya. Jika tidak memenuhi syarat, polisi akan menyuruh kendaraan memutar balik.
Untuk menjaring para , sebanyak 31 pos pengamanan larangan mudik dibangun oleh Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya dan mulai beroperasi mulai 6-17 Mei 2021. Pos terbagi menjadi dua bagian, yakni 17 titik check point dan 14 titik penyekatan.
Fungsi dari kedua pos itu berbeda. Pada titik pengecekan, petugas akan melakukan menyeleksi kendaraan-kendaraan yang dicurigai akan mudik dan menegakkan protokol kesehatan. Di titik penyekatan, petugas akan menegakkan protokol kesehatan, memeriksa surat izin keluar masuk (SIKM), dan memutarbalikkan kendaraan pemudik yang nekat mudik.
Ditlantas Polda Metro Jaya mencatat, sebanyak 1.313 personel yang akan dikerahkan untuk menjaga 31 titik pengecekan dan penyekatan untuk menjalankan larangan mudik Lebaran 2021.
Baca: Sebar Ajakan Tolak Larangan Mudik, Tiga Orang Ditangkap Polisi
