TEMPO.CO, Jakarta - Ziarah kubur mulai diperbolehkan lagi mulai hari ini. Puluhan peziarah terlihat mendatangi Taman Pemakaman Umum atau TPU Semper, Kelurahan Semper Timur, Cilincing, Jakarta Utara.
Sebelumnya pemerintah melarang ziarah kubur untuk menghindari kerumunan yang berpotensi penularan Covid-19 pada masa libur lebaran.
Seorang peziarah Abdul Hamid mengatakan, ia datang bersama istri dan keluarganya dari Lagoa, Tanjung Priok, Jakarta Utara untuk ziarah di empat makam keluarganya.
"Saya ziarah ke empat makam seperti orang tua dari ibu, ayah, dan juga buyut," ujar Hamid. Ia mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah membuka lagi TPU mulai hari ini.
Ia mengatakan kepentingan ziarah kubur bukan cuma karena tradisinya, tapi penting pula sebagai pengingat kematian.
"Alhamdulillah ya, khususnya pemerintah. Terima kasih banyak. Karena kami yang masih hidup perlu juga berziarah ke makam untuk mengingat kita kematian. Karena yang hidup pasti akan mati," kata Hamid.
Kendati sempat kecewa, Hamid memahami bahwa penutupan TPU saat liburan itu terpaksa dilakukan pemerintah demi kebaikan bersama.
"Supaya kita tidak berkerumun. Tapi itu (penutupan TPU) tidak lama karena sekarang sudah dibuka. Kami sebagai warga berterima kasih juga kepada pemerintah, sebenarnya itu buat kebaikan masyarakat juga," kata Hamid.
Petugas gabungan dari Polri, TNI dan Satpol PP Kelurahan Semper tampak menjaga kawasan TPU tersebut. Mereka mengingatkan warga yang ziarah untuk selalu menerapkan protokol kesehatan.
Kepala Satpol PP Kelurahan Semper Timur Muhammad Syamsu mengatakan pengawasan akan dilakukan terus menerus untuk mencegah penularan Covid-19.
"Ini akan terus dilakukan secara berkesinambungan untuk mengontrol penularan Covid-19. Kami juga sampaikan, kalau selesai ziarah, segera meninggalkan lokasi karena lebih baik seperlunya saja," ujar Syamsu.