TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Petugas gabungan TNI-Polri, kecamatan, kelurahan serta petugas kesehatan mendatangi rumah pemudik di kelurahan Setu, Tangerang Selatan, untuk tes swab antigen. Selain melakukan tes swab terhadap warga Setu yang baru balik dari mudik, puluhan petugas itu juga membawa 'pocong'.
Mereka membawa orang berkostum pocong untuk mengingatkan masyarakat tentang bahaya penularan Covid-19.
"Kami membawa pocong ini sebagai pengingat ke warga akan bahaya Covid-19 yang dapat menyebabkan kematian," kata Kapolsek Cisauk Ajun Komisaris Fahad Hafidhulhaq, Senin 17 Mei 2021.
Menurut Fahad, masih banyak masyarakat yang tidak percaya terhadap bahaya Covid-19 yang bisa menimbulkan kematian, apalagi bagi orang yang memiliki penyakit bawaan.
"Ini kita bawa saat mendatangi warga yang diketahui mudik ke kampung halamannya, kita datangi rumah mereka untuk tes swab antigen," ujarnya.
Setelah mendatangi rumah warga yang mudik dan melakukan tes swab antigen, polisi menempelkan stiker 'Pemudik Sudah Swab Antigen dan Sedang Isolasi Mandiri' di jendela depan rumah.
Fahad mengatakan Polsek Cisauk mulai melakukan tes swab antigen terhadap pemudik yang baru kembali dari kampung halamannya itu sejak Minggu, 16 Mei 2021.
"Alhamdulillah semuanya negatif, kemarin ada 19 orang, hari kedua ini ada 40 orang dan yang mobile seperti yang kita datangi ke rumah warga ini ada lima orang," kata Kapolsek Cisauk.
MUHAMMAD KURNIANTO
Baca juga: Tangerang Tes Swab Antigen Acak Usai Libur Lebaran, Lima Orang Positif
