Tangerang Selatan- Kapolres Tangerang Selatan Ajun Komisaris Besar Iman Imanudin mengungkapkan bahwa anak yang menjadi korban kekerasan terhadap anak di Serpong dalam kondisi yang baik.
"Alhamdulillah kondisinya semakin baik, interaksinya semakin aktif, kemudian komunikasinya juga semakin baik, kondisi kesehatan secara fisik juga semakin baik dan semakin meningkat," kata Iman, Sabtu 22 Mei 2021.
Menurut Iman, dari hari kemarin anak usia lima tahun tersebut mendapatkan banyak perhatian yang sangat luar biasa dari para pejabat negara dan pemerintah kota Tangerang Selatan.
"Kemarin Kami sudah menrima kunjungan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak dan komisi 3 DPR RI, seluruhnya memberikan dukungan begitu pun dari pemerintah kota Tangerang Selatan," ujarnya.
Dari pemerintah kota Tangsel dan Polres Tangsel, kata Iman, akan melakukan mitigasi terhadap efek yang ditimbulkan dari perbuatan kekerasan yang dilakukan ayahnya terhadap anak.
"Karena ini harus kita antisipasi dampak berkepanjangan terhadap si anak. Kami juga sudah menyiapkan untuk memperdalam dampak yang ditimbulkan secara psikologis terhadap anak tersebut," ungkapnya.
Saat ini, tambah Iman, anak tersebut masih dalam perawatan dan pengawasan Polres tyangerang Selatan. Untuk ayahnya sudah ditetapkan menjadi tersangka dan sudah ditahan.
Sebelumnya sebuah penganiayaan terhadap anak perempuan viral dimedia sosial, dalam video tersebut laki- laki dewasa terlihat menganiaya anak perempuan serta melontarkan kata- kata kasar.
Dalam video kekerasan terhadap anak yang berdurasi 22 detik, anak perempuan yang dianiaya diduga oleh ayahnya itu sampai terjatuh diatas kasur dan dijambak serta dipukul berulang kali, anak perempuan tersebut tampak lemas.
Baca juga : Viral Kasus TOA Masjid di Klaster Illago Gading Serpong, Ini Kata Polisi
MUHAMMAD KURNIANTO