Jakarta - Pemerintah DKI Jakarta menguji coba penggunaan road bike di sepanjang jalan layang non tol Kampung Melayu-Tanah Abang. Sejak pukul 06.00 WIB, puluhan petugas gabungan terdiri dari Dinas Perhubungan, Satpol PP dan Kepolisian mulai bersiaga di lokasi.
Pembatas jalan juga disiapkan di jalur turun, titik putaran dekat City Walk hingga titik naik jalan layang. Pembatas ini berfungsi memisahkan jalan antara pesepeda dan pengendara kendaraan bermotor. Rekayasa lalu lintas juga dilakukan selama masa uji coba ini.
Hingga pukul 08.00, rombongan pengguna road bike tampak banyak yang melintas. Tak sedikit pula rombongan pesepeda lain yang juga berupaya melintas. Namun, dilarang oleh polisi yang berjaga.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan uji coba kali ini bertujuan untuk memisahkan lintasan pengguna road bike dengan pesepeda lainnya.
Selama ini pengguna road bike cenderung menggunakan lajur berkecepatan tinggi bersama kendaraan bermotor. Sehingga terabaikan aspek keselamatan dan keamanannya. "Mengingat road bikers melaju dengan kecepatan tinggi," kata Syafrin, Ahad, 23 Mei 2021.
Uji coba dilakukan mulai pukul 05.00-08.00 WIB. Penerapan juga akan berlaku pada jam yang sama.
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, selain road bike, pesepeda lain tidak diizinkan melintas. "Untuk alasan keselamatan, karena spesifikasi sepedanya berbeda, tidak kami izinkan," ujarnya.
Baca: Dishub DKI Uji Coba Road Bike JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang Besok
