TEMPO.CO, Lebak - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten, mengeluarkan peringatan hujan lebat disertai angin kencang kepada masyarakat di wilayahnya. Dalam imbauannya, Kepala Pelaksana BPBD Lebak Pebby Rizky Pratama meminta masyarakat mewaspadai hujan petir dan angin kencang pada hari ini, 23 Mei 2021.
"Peringatan itu untuk mengurangi risiko kebencanaan agar tidak menimbulkan korban jiwa," kata Pebby di Lebak, hari ini.
Cuaca buruk itu dapat menyebabkan bencana alam, seperti banjir, sambaran
petir, angin kencang, hingga longsor.
Kabupaten Lebak termasuk kategori daerah rawan bencana alam karena berada di daerah aliran sungai. Ada pula yang berada di pegunungan, perbukitan dan pesisir pantai.
Beberapa hari terakhir ini, cuaca buruk telah menerpa Kabupaten Lebak namun tidak ada laporan kejadian bencana alam.
BPBD Lebak sudah meminta relawan kecamatan dan relawan desa agar siaga mengantisipasi bencana akibat cuaca buruk itu. "Kami minta warga tetap waspada, terutama pemukiman di lokasi rawan bencana," ujarnya.
Berdasarkan laporan cuaca BMKG, Kabupaten Lebak berpotensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang. Cuaca buruk itu berpotensi terjadi pada sore hari sekitar pukul 16.00 hingga pukul 17.00.
"Kami minta warga yang berada di lokasi rawan bencana jika hujan lebat berlangsung lebih dari tiga jam, sebaiknya mengungsi ke tempat yang lebih aman," ujarnya.
Cuaca buruk berupa hujan lebat disertai petir itu berpeluang terjadi di 28 kecamatan di Lebak, di antaranya Kecamatan Rangkasbitung, Malingping, Kalanganyar, Panggarangan, Bayah dan Cibadak. Berikutnya kecamatan Cipanas, Cimarga, Leuwidamar, Sajira, Bojongmanik,
Muncang, Gunungkencana, Cirinten, Cikulur, Cibeber, Cigemblong, Cijaku, Sobang, Lebakgedong, dan Cihara.