TEMPO.CO, Bogor - Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno menyampaikan perkembangan terbaru klaster Covid-19 di Perumahan Griya Melati. Dari 95 orang yang positif Covid-19, sebagian besar telah dinyatakan sembuh.
Retno mengatakan warga Griya Melati yang sembuh bertambah enam orang lagi. Total warga perumahan di kawasan Bubulak tersebut yang telah sembuh kini tercatat 60 orang.
Enam orang yang sembuh itu sudah dipulangkan ke rumahnya. "Masih harus menjalani isolasi mandiri di rumahnya selama lima hari," kata Retno di Bogor, Jumat 4 Juni 2021.
Dengan bertambahnya jumlah warga Griya Melati yang sembuh, hanya tersisa 35 kasus aktif dalam klaster Covid-19 itu.
Menurut Retno, 31 orang masih menjalani perawatan di Pusat Isolasi Covid-19 di Pusdiklat BPKP di Ciawi Bogor. Satu orang dirawat di RS Salak karena memiliki gejala klinis.
Tiga orang lagi menjalani isolasi mandiri, dengan rincian dua orang isolasi mandiri di rumahnya. Satu orang isolasi mandiri di Jakarta.
Puluhan warga yang telah dinyatakan sembuh masih diminta untuk isolasi mandiri di rumah selama 5 hari. Dinas Kesehatan Kota Bogor akan membuka posko untuk memeriksa warga yang sudah selesai isolasi mandiri lima hari.
Retno mengatakan dari klaster Covid-19 di Griya Melati, ada 15 warga perumahan yang sudah sembuh dan selesai isolasi mandiri. Petugas kesehatan akan memeriksa apakah kondisi mereka stabil. "Jika sudah stabil, mereka boleh beraktivitas kembali," ujarnya.
Baca juga: Klaster Covid-19 di Griya Melati Bogor Bertambah, 90 Warga Terkonfirmasi Positif