TEMPO.CO, Jakarta - DKI mulai memanfaatkan mobil operasional Dinas Perhubungan untuk mengevakuasi jenazah Covid-19. Penggunaan mobil dinas ini dilakukan mengigat tingginya kebutuhan ambulans rumah sakit saat kasus Covid-19 melonjak di Ibu Kota.
"Tingginya angka kasus Covid-19 ini membuat kami berpartisipasi soal penanganan pasien Covid-19," kata Kepala Satuan Pelaksana Perhubungan Cilandak Eko Budi Prabowo di Jakarta Selatan, Kamis, 1 Juli 2021.
Eko mengungkapkan, mobil Dinas Perhubungan itu telah digunakan mengevakuasi jenazah Covid-19 di Jalan Wijaya Kusuma II RT 7/RW4 Pondok Labu, Cilandak menuju Tempat Pemakaman Umum Rorotan untuk dimakamkan.
TPU Rorotan adalah pemakaman khusus jenazah Covid-19 yang baru dibuka oleh Pemprov DKI setelah TPU Pondok Ranggon penuh.
Saat melakukan evakuasi, petugas Dishub melengkapi diri dengan menggunakan baju hazmat atau alat pelindung diri agar terhindar dari paparan virus Corona.
Ada dua personel dengan satu mobil dinas yang siaga di Dishub Jakarta Selatan untuk mengevakuasi jenazah pasien positif Covid-19.
Adapun mobil dinas itu sudah dimodifikasi, yaitu dengan dibuat sekat antara pengemudi dan bagian belakang serta melepas bangku di baris kedua dan ketiga.
Setelah melakukan evakuasi, mobil dinas itu akan disterilkan dengan disinfektan untuk menghindari penularan Covid-19. Begitu pula dengan petugas yang membawa mobil tersebut.
Sebelumnya, DKI melakukan simulasi dengan menggunakan truk untuk mengangkut jenazah Covid-19. Penggunaan truk itu karena tingginya angka kematian dalam beberapa waktu terakhir ini. Namun Wakil Gubernur DKI Riza Patria mengklaim ambulans di Ibu Kota masih sanggup untuk mengangkut jenazah Covid-19.
Penggunaan mobil dinas Dishub ini pun jadi alternatif untuk mengangkut jenazah Covid-19 karena ambulans sudah tak bisa menerima.
"Manakala Puskesmas terjadi kekosongan ambulans dan dia sudah sana sini termasuk swasta, yayasan, atau masjid ternyata penuh, baru kami diminta bantuan karena mendesak dan menghindari jenazah telantar," ujar Eko.
Sebelumnya DKI mencatat rekor pemakaman Covid-19 tertinggi sepanjang pandemi yaitu pada Jumat 25 Juni 2021. Saat itu terdapat 187 jenazah Covid-19 yang dimakamkan di Ibu Kota.
Baca juga: Kronologi Tertukarnya Jenazah Covid-19 di RSUD Balaraja Tangerang