TEMPO.CO, Jakarta - Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meninjau TPU Rorotan, Jakarta Utara, hari ini, untuk memantau penyediaan liang lahat pemakaman Covid-19. Dalam unggahannya, Wagub DKI menyebut, sudah ada 803 warga yang dimakamkan dengan protokol Covid-19 selama dua pekan terakhir.
"Data pemakaman dengan protokol Covid-19 di DKI Jakarta (1 Mei-3 Juli 2021) jumlahnya meningkat sepuluh kali lipat jika dibandingkan pada awal Mei 2021," tulis dia di akun Instagram @arizapatria, Selasa, 6 Juli 2021.
Wagub DKI menceritakan pada saat dia tiba di TPU Rorotan, terdapat tujuh ambulans yang berjejer mengantar jenazah pasien Covid-19. Petugas tampak sibuk menuliskan nama-nama jenazah di kayu nisan. Ada juga masyarakat yang menangisi saudaranya di liang lahat.
Warga mengumandangkan azan di pusara keluarganya yang dimakamkan dengan protokol COVID-19 di TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta, Minggu, 4 Juli 2021. Jumlah kematian akibat COVID-19 per hari Minggu 4 Juli 2021 mencapai 555 kasus, yang menjadi rekor tertinggi sejak kasus pertama COVID-19 di Indonesia diumumkan Presiden Joko Widodo pada awal Maret 2020. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Ahmad Riza Patria mengingatkan warga Ibu Kota untuk terus disiplin menjalankan protokol kesehatan sembari pemerintah meningkatkan 3T. Dia menyatakan, virus corona akan terus menyebabkan banyak nyawa hilang jika masyarakat tidak disiplin.
Lonjakan kasus corona di Jakarta menyebabkan angka kematian dan pemakaman Covid-19 ikut meningkat drastis. "Sudah banyak saudara-saudara, sahabat, teman kita dikubur di TPU Rorotan maupun Tegal Alur," ucap dia.
Baca juga: Pemakaman Covid-19 Tembus Rekor, Tertinggi Selama Pandemi
