TEMPO.CO, Jakarta - Kasat Narkoba Polres Jakarta Pusat Komisaris Indrawienny Panjiyoga menyebut Nia Ramadhani terakhir mengisap sabu pada Rabu pagi, beberapa jam sebelum ditangkap. Pada saat menjalani pemeriksaan polisi, Nia masih dalam pengaruh narkoba.
"Kemarin Nia masih di bawah pengaruh narkoba," ujar Panji saat dihubungi, Jumat, 9 Juli 2021.
Tak cuma Nia, Panji mengatakan Ardi Bakrie juga dalam kondisi tak sepenuhnya sadar saat diperiksa karena masih dalam pengaruh sabu. Dalam pers release yang digelar di Polres Jakarta Pusat kemarin, kedua pasangan suami istri publik figur ini tidak dihadirkan polisi.
Mengenai kapan terakhir kali Ardi menggunakan barang haram tersebut, Panji mengatakan masih melakukan penyelidikan. "Untuk itu kami lagi dalami," ujar Panji.
Ardi Bakrie (kanan) dan Nia Ramadhani terlihat mengenakan baju tahanan saat pemeriksaan di Polres Metro Jakarta Pusat, Kamis malam, 8 Juli 2021. Bersama penangkapan pasangan ini turut disita barang bukti bong dan sabu dengan berat bruto 0,78 gram. Istimewa
Penangkapan terhadap Nia, Ardi, dan sopirnya ZN berawal dari informasi soal publik figur yang menjadi pecandu narkoba. Polisi kemudian melakukan pemantauan terhadap gerak-gerik Nia dan Ardi.
Setelah melakukan pemantauan, polisi terlebih dahulu meringkus pria berinisial ZN yang merupakan sopir atau pembantu Nia Ramadhani dan Ardiansyah Bakrie pada Rabu pagi kemarin.
Polisi mengembangkan kasus ini dan menangkap artis Nia Ramadhani di rumahnya yang berada di Pondok Indah, Jakarta Selatan pada Rabu sore sekitar pukul 15.00. Saat digerebek, Nia sedang seorang diri. Ia tak membantah dirinya merupakan seorang pecandu sabu.
"Kemudian dilakukan pendalaman dan RA mengakui bahwa suaminya AAB juga menghisap sabu bersama," ujar Yusri.
Ardi Bakrie menyerahkan diri ke Polres Metro Jakarta Pusat pada Rabu malam kemarin sekitar pukul 20.00. Dari hasil tes urine, baik Nia Ramadhani, suami dan sopirnya positif mengonsumsi sabu.
Baca juga: Barang Bukti Sabu Nia Ramadhani Hanya 0,78 Gram, Polisi: Kami Nggak Percaya