TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan vaksinasi Covid-19 kepada 1.000 orang di setiap kelurahan di Jakarta per hari. Ini adalah upaya untuk mengejar kekebalan komunal atau herd immunity.
“Kami akan mengadakan gerakan vaksinasi ini di setiap kelurahan itu, satu hari ditargetkan vaksin 1.000 orang per kelurahan,” kata Anies saat memberi arahan vaksinasi yang disiarkan YouTube Pemprov DKI Jakarta, Senin, 19 Juli 2021.
Anies juga mengajak para ibu Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) untuk ikut membantu menggerakkan warga di lingkungannya untuk mengikuti program vaksinasi Covid-19.
“Kalau dalam satu kelurahan ada 10 RW, maka tiap RW kirim 100 orang untuk divaksin setiap hari. Lalu kalau dalam 10 RW ada 10 RT, maka 10 orang yang divaksin setiap hari,” kata Anies.
Menurutnya, warga DKI harus vaksin jika ingin segera beraktivitas seperti semula kembali setelah kekebalan kelompok terealisasi.
"Jadi targetnya 1.000 orang per hari di tiap kelurahan. Siapa yang bisa, semua orang di atas 12 tahun, ajak vaksin, pengen enggak anak-anaknya sekolah lagi. Kalau pengen, anak-anaknya ajak vaksin, kita semua ingin aktivitas seperti semula," kata dia.
Hingga Minggu, 18 Juli 2021, total vaksinasi dosis 1 di Jakarta sebanyak 6.484.908 orang atau 73,6 persen. Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengungkapkan data tersebut. Sedangkan vaksinasi dosis 2 kini mencapai 1.996.217 orang atau 22,6 persen.
Presiden Joko Widodo sebelumnya telah meminta Gubernur Anies Baswedan mempercepat vaksinasi di Jakarta. Jokowi menargetkan 8,8 juta warga DKI divaksin pada Agustus 2021.
ZEFANYA APRILIA | TD
Baca juga: Anies Baswedan Revisi Perda Penanggulangan Covid-19, DPRD: Satpol PP Diperkuat