Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan jika seluruh warga Jakarta telah melakukan vaksinasi maka herd immunity di masyarakat akan terjadi. Hal ini akan menjadi pertanda baik bagi pertumbuhan ekonomi.
"Syarat agar pertumbuhan ekonomi berjalan dan berkembang, kesehatan harus jadi prirotas," ujar Listyo dalam peluncuran program Vaksinasi Merdeka di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Ahad, 1 Agustus 2021.
Program Vaksinasi Merdeka akan berlangsung hingga 17 Agustus 2021 ini menargetkan 100 persen warga Jakarta akan tervaksin. Sebanyak 3 juta lebih warga Jakarta akan melakukan vaksinasi Covid-19. Jika target itu tercapai, artinya sudah 100 persen warga di Ibu Kota memiliki kekebalan terhadap virus itu.
Dalam program Vaksinasi Merdeka, Polda Metro Jaya ditunjuk sebagai leading sector bekerja sama dengan Pemerintah DKI serta Kodam Jaya. "Saya harapkan di tempat-tempat lain bisa melakukan hal yang sama dan segera menyusul kegiatan ini," kata Listyo
Polda Metro Jaya akan mendirikan sekitar 900 gerai vaksinasi di RW yang jumlah masyarakat belum vaksin terbanyak. Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mohammad Fadil Imran berharap dengan lokasi gerai vaksin yang semakin dekat, warga mau divaksin Covid-19.
"Kami melibatkan relawan tenaga kesehatan maupun non tenaga kesehatan dan bersumber dari dokter perawat serta organisasi kemasyarakatan," ujar Fadil menjelaskan soal sumber vaksinator dalam program itu.
Satu gerai vaksinasi Merdeka ditargetkan memberikan vaksin kepada 200 warga. Dengan cara ini, maka pada 17 Agustus 2021 seluruh warga Jakarta sudah dapat tervaksin dan herd imunity dapat terjadi.
Baca: Vaksinasi Merdeka Diluncurkan, Targetkan 100 Persen Warga Jakarta Tervaksin dalam 17 Hari