"

Ketua Fakta: Belum Saatnya Jakarta Longgarkan PPKM Level 4 dengan Ganjil Genap

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Kendaraan melintas di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu, 11 Agustus 2021. Polda Metro Jaya meniadakan penyekatan PPKM Level 4 yang mulai berlaku pada Rabu, 11 Agustus 2021, dan mengganti dengan sistem ganjil-genap di 8 titik pukul 06.00-20.00 WIB untuk kendaraan roda empat atau lebih. Selain ganjil-genap, Polda Metro Jaya juga akan memberlakukan pengendalian mobilitas dengan sistem patroli di 20 wilayah dan pengendalian mobilitas dan dengan sistem rekayasa lalu lintas. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kendaraan melintas di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu, 11 Agustus 2021. Polda Metro Jaya meniadakan penyekatan PPKM Level 4 yang mulai berlaku pada Rabu, 11 Agustus 2021, dan mengganti dengan sistem ganjil-genap di 8 titik pukul 06.00-20.00 WIB untuk kendaraan roda empat atau lebih. Selain ganjil-genap, Polda Metro Jaya juga akan memberlakukan pengendalian mobilitas dengan sistem patroli di 20 wilayah dan pengendalian mobilitas dan dengan sistem rekayasa lalu lintas. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Meskipun Jakarta telah keluar dari fase genting, Forum Warga Kota Jakarta (FAKTA) menilai belum saatnya pemerintah melonggarkan PPKM Level 4.

Ketua Fakta Azas Tigor Nainggolan mengatakan pemberlakuan aturan ganjil genap bagi kendaraan berarti pelonggaran sebesar 50 persen terhadap aktivitas warga DKI. Menurutnya, pelonggaran itu berpotensi meningkatkan mobilitas sebesar 50 persen.

“Penurunan angka kasus positif Covid-19 di Jakarta harus dijaga, jangan terlalu cepat dilonggarkan. Kebijakan pelonggaran PPKM di Jakarta harus dilakukan secara ketat dan hati-hati, tidak dengan pelonggaran langsung 50 persen,” kata Azas melalui keterangan tertulisnya pada Rabu, 11 Agustus 2021.

Lantas ia mengusulkan agar perpanjangan PPKM Level 4 di DKI diberlakukan dengan tetap menerapkan sistem penyekatan dan Surat Tanda Registrasi pekerja (STRP). Di samping itu juga, menjalankan protokol kesehatan 5M dengan baik, serta mengawasi ketat pelaksanaan WFO pada sektor-sektor yang telah ditentukan.

“Untuk itu saya mengusulkan bahwa belum saatnya melonggarkan PPKM Level 4 di Jakarta agar tidak tidak terjadi lagi peningkatan kasus positif Covid 19 di Jakarta,” kata Azas.

Mulai besok tidak akan ada lagi penyekatan di 100 titik yang sebelumnya dilakukan saat PPKM Darurat hingga PPKM Level 4.

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo mengatakan sebagai ganti penyekatan itu akan diterapkan sistem ganjil genap.

"Gage akan berlaku sejak pukul 06.00 sampai dengan pukul 20.00," kata Sambodo di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, 10 Agustus 2021. 

Sambodo menjelaskan penerapan gage ini sesuai dengan surat keputusan (SK) Kepala Dishub DKI Jakarta Nomor 320 tahun 2021 tanggal 10 Agustus 2021. Mulai Selasa, 10 - 16 Agustus 2021, perpanjangan PPKM Level 4 diberlakukan di Ibu Kota.  

Baca juga: Ganjil-genap Berlaku di Delapan Ruas Jalan Ini Mulai Besok

ZEFANYA APRILIA








Melongok Potensi Bandara Kertajati yang Bakal Dilego ke Pihak Asing

5 jam lalu

Suasana bangunan Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, 24 Mei 2018. Proyek Infrastruktur yang dibangun di era pemerintahan Presiden Joko Widodo ini diduga melanggar HAM. ANTARA/M Agung Rajasa
Melongok Potensi Bandara Kertajati yang Bakal Dilego ke Pihak Asing

Bandara Kertajati di Jawa Barat yang rencananya bakal dilego ke pihak asing menyimpan potensi yang tak kalah dengan Bandara International Yogyakarta.


Hari Raya Nyepi, Polres Bogor Berlakukan Ganjil Genap 21-26 Maret

3 hari lalu

Polisi mengatur kendaraan yang melintas di kawasan Puncak, Bogor, Jumat, 15 April 2022. Sistem ganjil genap diterapkan di kawasan Puncak untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas pada libur Paskah. Tempo/Muhammad Syauqi Amrullah
Hari Raya Nyepi, Polres Bogor Berlakukan Ganjil Genap 21-26 Maret

Penerapan sistem ganjil genap menuju jalur Puncak, Bogor, mulai diberlakukan pada 21 Maret hingga 26 Maret 2023.


Sebuah Penelitian Sebut Memakai Masker Kurang Efektif Cegah Covid-19, Benarkah?

7 hari lalu

Ilustrasi melepas masker. Shutterstock
Sebuah Penelitian Sebut Memakai Masker Kurang Efektif Cegah Covid-19, Benarkah?

Memakai masker sudah tidak wajib dilakukan. Namun sebenarnya seberapa efektif memakai masker untuk mencegah penularan Covid-19?


Ini 3 Jenis Pelanggaran Terbanyak dalam Operasi Keselamatan Jaya 2023

41 hari lalu

Petugas Satlantas Polres Bandara Soekarno-Hatta memberikan minyak goreng kepada pengendara yang tertib berlalu lintas dalan operasi keselamatan Jaya 2022, Senin, 7 Maret 2022. Foto: Dok Satlantas Polres Bandara Soekarno-Hatta
Ini 3 Jenis Pelanggaran Terbanyak dalam Operasi Keselamatan Jaya 2023

Berikut 3 jenis pelanggaran lalu lintas apa saja yang paling banyak dilakukan pengendara selama gelaran Operasi Keselamatan Jaya 2023:


Heru Budi Minta Masukan Masyarakat Soal ERP Disampaikan ke Posko Pengaduan di Balai Kota

45 hari lalu

Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan di kawasan TB Simatupang, Jakarta, Selasa, 7 Februari 2023. Hujan yang menguyur serta adanya genangan banjir di sejumlah titik mengakibatkan terjadinya kemacetan di beberapa ruas jalan ibu kota. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Heru Budi Minta Masukan Masyarakat Soal ERP Disampaikan ke Posko Pengaduan di Balai Kota

Kajian penerapan ERP bertujuan untuk mengurai titik-titik kemacetan di Jakarta agar pengguna kendaraan pribadi beralih ke transportasi publik.


Beijing Klaim Kasus Positif Covid-19 Melandai setelah Libur Imlek

53 hari lalu

Penumpang menunggu dalam antrean, setelah Italia memerintahkan tes antigen untuk mendeteksi penyakit virus corona (COVID-19) untuk semua pelancong yang datang dari Cina, di Bandara Malpensa di Milan, Italia, 29 Desember 2022. REUTERS/ Jennifer Lorenzini
Beijing Klaim Kasus Positif Covid-19 Melandai setelah Libur Imlek

Pasien demam yang berkunjung ke klinik akibat Covid-19 selama Imlek turun sekitar 40 persen.


Tidak Diistimewakan, Mobil Pakai Pelat Nomor RF Tetap Kena Ganjil Genap

57 hari lalu

Petugas memutarbalikkan kendaraan berplat nomor polisi genap yang akan menuju kawasan Puncak di Simpang Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, 31 Desember 2022. Polres Bogor menerapkan kebijakan skema rekayasa lalu lintas ganjil genap guna mengantisipasi kepadatan kendaraan jelang Tahun Baru 2023 di kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat. TEMPO/M Taufan Rengganis
Tidak Diistimewakan, Mobil Pakai Pelat Nomor RF Tetap Kena Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan akan menindak mobil dinas dengan pelat nomor khusus atau pelat RF jika melanggar sistem ganjil genap.


Kasus Covid-19 di Cina Mulai Turun

58 hari lalu

Petugas medis menggunakan pakaian pelindung mengambil sampel swab dari warga setelah melonjaknya kasus COVID-19 di Beijing, Cina, 7 April 2022. Shanghai, yang telah melakukan beberapa putaran pengujian, melaporkan hampir 20.000 kasus baru yang ditularkan secara lokal di antaranya dikatakan tanpa gejala. REUTERS/Tingshu Wang
Kasus Covid-19 di Cina Mulai Turun

Otoritas di Cina mengklaim infeksi virus corona sudah lewati puncaknya. Namun ahli memperingatkan terhadap kemungkinan lonjakan kasus Covid-19.


Pengemudi Ojol hingga PKS Tolak Jalan Berbayar ERP, Ketua DTKJ Ingatkan Soal Komunikasi

58 hari lalu

Sejumlah kendaraan bermotor melintas di bawah Alat Sistem Jalan Berbayar Elektronik (ERP) di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Senin, 9 Januari 2023. Adapun rencana usulan besaran tarif dalam rencana jalan berbayar di Ibu Kota yaitu sekitar Rp5.000 hingga Rp19.000 untuk sekali melintas. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Pengemudi Ojol hingga PKS Tolak Jalan Berbayar ERP, Ketua DTKJ Ingatkan Soal Komunikasi

Ketua DTKJ menilai wajar penolakan wacana jalan berbayar ERP di Jakarta. Menurut dia, komunikasi perlu dibangun.


Lelang Jalan Berbayar ERP Jakarta Pernah Gagal, Ketua DTKJ Ungkap Penyebabnya

58 hari lalu

Pemprov DKI dan DPRD Masih Bahas Rancangan Perda Soal Jalan Berbayar ERP
Lelang Jalan Berbayar ERP Jakarta Pernah Gagal, Ketua DTKJ Ungkap Penyebabnya

Ketua DTKJ mengungkap penyebab lelang jalan berbayar ERP yang sempat gagal.