TEMPO.CO, Jakarta -Menyambut
peringatan 17 Agustus Hari Kemerdekaan Indonesia besok, beberapa anak muda mengungkapkan harapan-harapannya kepada Tempo.
“Harapan saya untuk 17 Agustus besok, agar semua koruptor dihukum dengan layak dan tidak dapat sedikit pun keringanan,” kata Husna, 22 tahun saat dihubungi pada Senin, 16 Agustus 2021.
Warga Bogor itu prihatin dengan bagaimana vonis hukuman bagi para koruptor dipangkas.
Seperti bagaimana eks Mensos Juliari yang hanya dijatuhi 11 tahun penjara dan meminta agar dibebaskan sepenuhnya. Padahal ia merupakan tersangka kasus korupsi bansos yang ditujukan bagi rakyat di tengah pandemi Covid-19.
Sedangkan, polisi mendatangi Deke Singe, pembuat mural ‘Tuhan Aku Lapar’ yang sempat viral beberapa waktu lalu.
Sedangkan Aristo (20), warga Jakarta, berharap agar pemerintah mengakhiri PPKM Level 4.
“Harapan saya buat hari merdeka, PPKM Level 4 sekarang ini selesai aja,” kata Aristo (20) sembari tertawa saat dihubungi Senin, 16 Agustus 2021.
Warga Jakarta itu mengatakan bahwa PPKM Level 4 hanyalah ‘ilusi yang tak bermakna’ karena menurutnya tidak efektif dan membuat rakyat kecil semakin menderita. Tetapi ia juga mengakui situasi Covid-19 di Jakarta belum cukup aman sehingga PPKM Level 4 belum tepat untuk dihentikan.
“Harapan untuk besok, dan kebetulan hari ini juga hari terakhir PPKM Level 4, ya. Saya harap pemerintah pakai UU Karantina Kesehatan,” kata Elizabeth (21), warga Bekasi, saat dihubungi Senin, 16 Agustus 2021.
UU Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan mengatur tentang tanggung jawab Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah yang harus menjamin kebutuhan hidup warganya selama karantina wilayah.
“Dan yang paling penting, saya harap pemerintah minta maaf kepada rakyat Indonesia terhadap kesalahan-kesalahan selama pandemi. Terutama untuk kematian karena Covid-19 yang tembus 100 ribu jiwa,” tutup Elizabeth ihwal harapan sambut 17 Agustus tahun ini.
ZEFANYA APRILIA
Baca juga: Cerita di Balik Mural Tuhan Aku Lapar