TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta Yusmada Faizal menyatakan fenomena penurunan muka tanah dapat mengancam Jakarta tenggelam.
Penurunan tanah itu terjadi di daerah pesisir.
"Memang Jakarta terjadi penurunan laju tanah di daerah-daerah pesisir," kata orang nomor satu di Dinas Sumber Daya Air DKI itu dalam diskusi daring, Kamis, 2 September 2021.
Yusmada mencontohkan menurunnya ketinggian tanah di kawasan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara setiap tahun. Pada periode 1997-2011, laju penurunan tanah di Muara Baru mencapai 20 sentimeter per tahun. Kemudian laju penurunannya merosot menjadi 12 sentimeter per tahun sepanjang 2011-2018.
Kemudian kedalaman tanah Muara Baru minus 1 meter di bawah permukaan air laut pada 2020.
Selanjutnya: Kedalaman Muara Baru...