TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin ditemani Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meninjau pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas. Mereka mengunjungi SD Tarakanita 5, Rawamangun, Jakarta Utara, SPK SMAK Penabur Kelapa Gading, Jakarta Utara dan SMKN 19 Bendungan Hilir, Jakarta Pusat.
“Saya berpesan agar sekolah yang menyelenggarakan PTM terbatas tetap waspada dan disiplin melaksanakan protokol kesehatan karena pandemi Covid-19 masih belum berakhir,” kata Wapres Ma'ruf Amin melalui keterangan Instagram pribadinya pada Selasa, 8 September 2021.
Wapres juga meminta siswa dan guru untuk tetap berhati-hati dan waspada dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan agar PTM terbatas dapat berjalan dengan baik tanpa menimbulkan klaster penyebaran Covid-19.
“Pelaksanaan PTM terbatas ini merupakan upaya mengurangi dampak pembelajaran jarak jauh (PJJ) selama pandemi Covid-19,” katanya.
Selama dua pekan terakhir, Jakarta menerapkan PPKM Level 3 dan diizinkan menggelar PTM terbatas mulai dilaksanakan sejak Senin, 30 Agustus 2021 oleh 610 sekolah yang telah memenuhi syarat. - Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta menargetkan 1500 sekolah akan ikut uji coba PTM terbatas pada pertengahan September.
ZEFANYA APRILIA| TD
Baca juga: Dinas Pendidikan Hentikan PTM Terbatas di SDN 05 Jagakarsa, Temukan Pelanggaran