Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sengkarut Lahan Rocky Gerung, Kades: Ada Banyak yang Disomasi Sentul City

image-gnews
Salah satu alat berat sedang meratakan tanah di kawasan lahan HGU yang digarap warga, yang kini diklaim oleh PT. Sentul. Terlihat perataan tersebut dijaga dan di kawal oleh beberapa orang berbadan tegap dan sangar di wilayah Pasir Lembu dan Gunung Batu, Bojongkoneng, Babakan Madang, Bogor. Kamis, 9 September 2021. TEMPO/M.A MURTADHO
Salah satu alat berat sedang meratakan tanah di kawasan lahan HGU yang digarap warga, yang kini diklaim oleh PT. Sentul. Terlihat perataan tersebut dijaga dan di kawal oleh beberapa orang berbadan tegap dan sangar di wilayah Pasir Lembu dan Gunung Batu, Bojongkoneng, Babakan Madang, Bogor. Kamis, 9 September 2021. TEMPO/M.A MURTADHO
Iklan

TEMPO.CO, Bogor – Kepala Desa Bojong Koneng Rusdi Anwar mengatakan lahan yang menjadi sengketa antara Rocky Gerung dengan PT Sentul City diketahui merupakan eks Hak Guna Usaha PT Perkebunan Nusantara atau PTPN alias lahan milik negara. Sehingga, kata dia, dalam catatan buku desa baik persil maupun leter C tanah, dokumen itu tak ada di desa.

"Jadi dokumen itu adanya di BPN dan Kementerian Agraria. Gak ada leter C nya di desa," kata dia.

Rusdi mengatakan, banyak orang mengklaim lahan di wilayah Bojong Koneng. "Harusnya kan dalam persengketaan dan perdata lahan itu yang menyelesaikan pengadilan dengan hukumnya yang jelas," kata dia.

Menurut Rusdi, yang disomasi oleh PT Sentul City bukan hanya Rocky Gerung melainkan banyak orang lainnya. "Saya belum cek tembusannya di kantor, tapi sepengetahuan dan laporan yang saya terima bukan hanya Pak Rocky saja," kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun, Rusdi mengatakan bahwa yang disomasi mayoritas adalah para pendatang. Sedangkan penduduk asli Bojong Koneng yang punya lahan di atas tanah HGU tak menerima somasi. Somasi tak dilayangkan ke mereka kemungkinan karena masyarakat sudah tinggal di sana sejak era 1960 an.

“Setahu saya yang disomasi itu warga yang dari luar, yang datang ke sini mengoper alih lahan dari warga. Jumlah pastinya saya kurang tahu, tapi ada belasan. Kalau masyarakat tidak ada yang disomasi, karena tidak ada keluhan kepada kami,” kata Rusdi.

M.A MURTADHO

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Menuju Lokasi Wisata Trekking Sentul dengan KRL dan Bus

7 hari lalu

Bukit Paniisan Sentul, Bogor (TEMPO.CO/Mila Novita)
Cara Menuju Lokasi Wisata Trekking Sentul dengan KRL dan Bus

Sentul bisa diakses dengan kendaraan pribadi atau kendaraan umum KRL dan bus.


Deretan Kampus yang Tolak Rocky Gerung, Terakhir 2 Universitas di Lampung

7 hari lalu

Rocky Gerung mendatangi Bareskrim Polri untuk memenuhi panggilan penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum terkait kasus dugaan penyebaran hoaks dan fitnah, Rabu, 6 September 2023.[Tempo/Eka Yudha Saputra]
Deretan Kampus yang Tolak Rocky Gerung, Terakhir 2 Universitas di Lampung

Belakangan akademisi dan pengamat politik Rocky Gerung ditolak beberapa kampus untuk diskusi dengan mahasiswa. Terakhir 2 kampus di Lampung.


KPI Sebut Siaran Azan Ganjar Pranowo Bukan Pelanggaran, Pengamat Politik Berikan Tanggapan

8 hari lalu

Bakal Calon Presiden dari PDIP Ganjar Pranowo berpose saat menyambut jajaran PPP di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu, 30 April 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
KPI Sebut Siaran Azan Ganjar Pranowo Bukan Pelanggaran, Pengamat Politik Berikan Tanggapan

KPI telah mengkaji bakal Capres Ganjar Pranowo yang tampil di tayangan azan tak masuk pelanggaran kampanye. Berikut pernyataan para pengamat politik.


Top Nasional: Jokowi Telepon Kapolri soal Rempang, Sikap Muhammadiyah, Rocky Gerung Merasa Tak Dikriminalisasi

10 hari lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat mengecek stok beras di Gudang Bulog Dramaga, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, 11 September 2023. Jokowi didampingi oleh Menteri BUMN Erick Thohir, Dirut Perum Bulog Budi Waseso dan Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi. Istimewa
Top Nasional: Jokowi Telepon Kapolri soal Rempang, Sikap Muhammadiyah, Rocky Gerung Merasa Tak Dikriminalisasi

Jokowi mengaku telah menelepon Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pada Selasa malam, 12 September 2023, untuk membahas konflik di Rempang


Tak Merasa Dikriminalisasi, Rocky Gerung: Ini Kan Pertanyaan Akademis Semua

10 hari lalu

Pengamat Politik Rocky Gerung usai diperiksa kasus Direktorat Tindak Pidana Umum atas kasus penyebaran berita hoaks dan fitnah di Mabes Polri, Jakarta, Rabu, 6 September 2023. Rocky mendapatkan 26 laporan polisi dalam kasus tersebut dari sejumlah daerah. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Tak Merasa Dikriminalisasi, Rocky Gerung: Ini Kan Pertanyaan Akademis Semua

Rocky Gerung mengatakan dirinya tak merasa dikriminalisasi dengan adanya pelaporan dari berbagai pihak atas ceramahnya beberapa waktu lalu.


Rocky Gerung Akan Jalani Pemeriksaan di Bareskrim Hari Ini

11 hari lalu

Pengamat Politik Rocky Gerung usai diperiksa kasus Direktorat Tindak Pidana Umum atas kasus penyebaran berita hoaks dan fitnah di Mabes Polri, Jakarta, Rabu, 6 September 2023. Rocky mendapatkan 26 laporan polisi dalam kasus tersebut dari sejumlah daerah. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Rocky Gerung Akan Jalani Pemeriksaan di Bareskrim Hari Ini

Rocky Gerung kembali menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri hari ini Rabu 13 September 2023.


7 Fakta Rocky Gerung di Bareskrim: dari Joget-joget hingga Akan Diserang Massa

17 hari lalu

Pengamat Politik Rocky Gerung usai diperiksa kasus Direktorat Tindak Pidana Umum atas kasus penyebaran berita hoaks dan fitnah di Mabes Polri, Jakarta, Rabu, 6 September 2023. Pada keterangannya, Rocky mengaku mendapat 40 pertanyaan dari penyidik masih terkait alasan argumen yang dilontarkan pada Presiden Jokowi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
7 Fakta Rocky Gerung di Bareskrim: dari Joget-joget hingga Akan Diserang Massa

Rocky Gerung menghadiri pemeriksaan di Bareskrim pada Rabu kemarin. Berikut sederet fakta peristiwa yang terjadi.


Haris Azhar Sebut Ada Pengikut Pejabat Publik yang Terpojok Kritik Rocky Gerung Sehingga Buat Laporan Polisi

17 hari lalu

Pengamat Politik Rocky Gerung didampingi kuasa hukumnya Haris Azhar memberikan keterangan usai diperiksa kasus Direktorat Tindak Pidana Umum atas kasus penyebaran berita hoaks dan fitnah di Mabes Polri, Jakarta, Rabu, 6 September 2023. Pemeriksaan akan dilanjutkan pada hari Rabu, 13 September mendatang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Haris Azhar Sebut Ada Pengikut Pejabat Publik yang Terpojok Kritik Rocky Gerung Sehingga Buat Laporan Polisi

Menurut Haris, laporan terhadap Rocky Gerung berdampak positif karena membuat kebijakan itu terdokumentasi dalam lembar-lembar yang sah di polisi.


Rocky Gerung dan Haris Azhar Sempat Akan Diserang Massa ketika Hendak Keluar dari Mabes Polri

17 hari lalu

Massa yang mengatasnamakan Gerakan Nasional Tangkap Rocky Gerung menyerang Rocky Gerung dan kuasa hukumnya Haris Azhar saat hendak keluar dari Mabes Polri, Rabu, 6 September 2023. TEMPO/Eka Yudha Saputra
Rocky Gerung dan Haris Azhar Sempat Akan Diserang Massa ketika Hendak Keluar dari Mabes Polri

Rocky Gerung dan kuasa hukumnya Haris Azhar sempat akan diserang massa yang menunggu di pintu keluar Mabes Polri setelah diperiksa penyidik


Rocky Gerung Tuntut Yasonna Laoly Minta Maaf karena Dianggap Sebar Hoaks

17 hari lalu

Rocky Gerung mendatangi Bareskrim Polri untuk memenuhi panggilan penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum terkait kasus dugaan penyebaran hoaks dan fitnah, Rabu, 6 September 2023.[Tempo/Eka Yudha Saputra]
Rocky Gerung Tuntut Yasonna Laoly Minta Maaf karena Dianggap Sebar Hoaks

Rocky Gerung mengatakan Yasonna Laoly semestinya memiliki semua peralatan untuk melihat akun Twitter yang menghina itu miliknya atau bukan.