TEMPO.CO, Jakarta - Sekolah tatap muka terbatas yang buka setiap hari di Jakarta batal dimulai hari ini. Kepala Subbagian Hubungan Masyarakat Kerjasama Antar Lembaga Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja Gah menyatakan, pihaknya masih perlu mengkaji perhelatan pembelajaran tatap muka (PTM) setiap hari.
"Masih seperti semula. Jadi Senin, Rabu, dan Jumat," kata dia saat dihubungi, Senin, 13 September 2021.
Sebelumnya, pembelajaran tatap muka terbatas sudah dimulai di Ibu Kota sejak 30 Agustus 2021. Jadwal PTM bergantian, yaitu Senin, Rabu, dan Jumat. Dinas Pendidikan DKI lantas berencana membuka sekolah tatap muka setiap hari, Senin-Jumat, mulai 13 September 2021.
Badut dari Komunitas Aku Badut Indonesia (ABI) saat melakukan edukasi tentang protokol kesehatan pada siswa di SDN 03 Citayam, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin, 6 September 2021. Aku Badut Indonesia (ABI) melakukan aksi kampanye edukasi tentang protokol kesehatan dengan menyanyikan lagu 3 M, membagikan masker dan mengingatkan protokol kesehatan selama Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Sekolah. TEMPO/M Taufan Rengganis
Menurut Taga, belum ada penambahan jumlah sekolah yang menggelar sekolah tatap muka terbatas. Saat ini masih 610 sekolah yang buka dengan metode belajar sepekan tiga kali.
Dinas Pendidikan DKI, tutur dia, akan selalu memantau penerapan sekolah tatap muka terbatas. "Pemantauan yang intensif," ucap dia.
Pemerintah Provinsi atau Pemprov DKI menggelar sekolah tatap muka terbatas di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 3. Sekolah tatap muka ini sesuai dengan keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim.