2. Detik-detik Penembakan Ustad di Tangerang: Saya Ditembak, Saya Ditembak
Ahmad Mangku, Ketua Rukun Warga 05, Kelurahan Kunciran menuturkan detik-detik penembakan Ustad Armand atau Alex yang terjadi usai Salat Magrib. "Ustad Alex ditembak di depan rumahnya saat berjalan bersama anaknya yang berusia lima tahun sepulang dari Masjid," ujarnya Ahad 19 September 2021.
Menurut Ahmad, selepas salat Magrib di Masjid Nuryaqin di permukiman itu, Ahmad beserta ustad Armand dan beberapa warga lainnya berjalan pulang. Tak lama mereka berpisah menuju rumah masing-masing. "Saat itu ustad Alex berjalan ke arah rumahnya berdua dengan anaknya," kata Ahmad.
Sesaat kemudian, kata Ahmad, terdengar bunyi letusan tembakan yang sangat nyaring. "Kedengaran sampai jarak 400 meter."
Berbarengan dengan bunyi letusan tembakan itu, terdengar teriakan, "Saya kena tembak, saya kena tembak." Ternyata itu adalah teriakan Armand yang roboh bersimbah darah.
Setelah melepaskan satu tembakan dan korban roboh, pelaku langsung kabur. Warga setempat langsung berhamburan mencoba memberi pertolongan kepada ustad Armand. " Peluru mengenai pinggang kiri tebus ke dada," kata Ahmad.
Armand dilarikan ke rumah Sakit Mulya Pinang, Tangerang. Sekitar pukul 19.17 WIB korban dinyatakan sudah meninggal.
Ahmad mengatakan, Armand merupakan seorang ustad dan menjadi Ketua Majelis Taklim Masjid Nurulyaqin. "Sehari harinya dia bekerja sebagai paranormal dan membuka praktek pengobatan alternatif," ucapnya.
Selanjutnya prosedur baru di Bandara Soekarno-Hatta...