TEMPO.CO, Jakarta - Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan pihaknya sudah melakukan olah TKP dan analisa evaluasi kasus penembakan ustad di Tangerang. Korban bernama Armand alias Alex ditembak depan rumahnya Jalan Nean Saba, Kelurahan Kunciran, Kecamatan Pinang, Tangerang, kemarin.
Dari hasil olah TKP itu, polisi menemukan proyektil peluru yang menembus tubuh korban. "Penembakan itu menembus dan proyektil sempat menyasar ke pintu rumah korban," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin, 20 September 2021.
Yusri mengatakan tim Laboratorium Forensik saat ini sedang menganalisa proyektil tersebut untuk mengetahui jenis senjata yang digunakan pelaku. Polisi telah memeriksa lima saksi dan video CCTV di sekitar lokasi penembakan untuk mengungkap kronologi kejadian.
"Tim masih analisis CCTV karena kejadian sudah mulai gelap," ujar Yusri.
Peristiwa penembakan ini menyebabkan Alex terluka di bagian pinggang dan meninggal saat dilarikan ke rumah sakit. Penembakan terjadi saat pria yang kerap disapa Ustad Alex ini baru saja pulang dari ibadah Salat Maghrib di Masjid Nuryaqin di dekat rumahnya.
Ahmad Mangku, Ketua Rukun Warga 05 Kelurahan Kunciran, Tangerang berkisah, petang itu setelah Salat Maghrib ia dan Armand pulang ke rumah masing-masing. "Saat itu Ustad Alex berjalan ke arah rumahnya berdua dengan anaknya," kata dia di Kunciran, Ahad, 19 September 2021.
Tak berapa lama setelah itu, terdengar bunyi letusan senjata yang sangat nyaring. "Kedengaran sampai jarak 400 meter," kata Ahmad.
Berbarengan dengan suara letusan senjata itu terdengar teriakan. "Saya kena tembak, saya kena tembak." Ternyata itu adalah teriakan dari Alex yang roboh bersimbah darah.
Setelah melepaskan tembakan, pelaku langsung kabur. Warga setempat berdatangan ke lokasi dan mencoba memberi pertolongan kepada ustad Alex. "Peluru mengenai pinggang kiri tembus ke dada," ujar Ahmad.
Warga kemudian membawa Alex ke Rumah Sakit Mulya Pinang. Namun nyawa korban penembakan orang tak dikenal itu tak bisa diselamatkan. Pada pukul 19.17, Alex dinyatakan meninggal.
Baca juga: Detik-detik Penembakan Ustad di Tangerang: Saya Ditembak, Saya Ditembak