TEMPO.CO, Jakarta - Pengelola mal di Kota Bogor berharap anak di bawah usia 12 tahun segera diperbolehkan masuk ke pusat perbelanjaan. Hingga kini baru lima kota yang mengizinkan anak di bawah 12 tahun masuk mal, yaitu Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta dan Surabaya.
Chief Marketing Communication Bogor Trade Mall (BTM) Chintan Silalahi mengatakan saat ini pengunjung di pusat belanja itu masih sepi. Dia berharap pada pekan depan pemerintah Kota Bogor juga sudah memperbolehkan pengunjung mal di bawah usia 12 tahun.
"Kuncinya di anak-anak," kata Chintan di Bogor, Rabu 22 September 2021. "Biasanya penentu jajan-jalan di keluarga itu anak."
Chintan menyambut rencana Pemerintah Kota Bogor membahas aturan kunjungan ke mal. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Bogor Ganjar Gunawan mengatakan aturan kunjungan ke mal akan dibahas lagi agar tidak mempersulit masyarakat.
Hingga saat ini, pengunjung mal di Bogor dibatasi anak usia 12 tahun ke atas. Semua pengunjung wajib menggunakan aplikasi pedulilindungi sesuai ketentuan PPKM Level 3.
Sejumlah mal di Bogor juga terlihat sepi, seperti di Lippo Plaza Ekalokasari dan Lippo Plaza Keboen Raya. Jumlah pengunjung masih di angka 30 persen, meski pemerintah pusat mengizinkan 50 persen dari kapasitas gedung.
Chief Marketing Communication Lippo Plaza Taufan mengatakan jumlah pengunjung di Lippo Plaza Ekalokasari dan Lippo Plaza Keboen Raya hingga saat ini masih sekitar 30 persen.
Taufan memperkirakan jumlah pengunjung akan meningkat bila anak di bawah usia 12 tahun sudah diperbolehkan masuk mal. "Sekarang jumlah pengunjung belum optimal," ujarnya.
Sambil menunggu perubahan aturan itu, saat ini pengelola Bogor Trade Mall (BTM) menyediakan kursi di luar lobi bagi anak-anak yang menunggu orang tuanya berbelanja di dalam mal. "Kalau ibunya mau ke KFC, misalnya, anaknya kami kasih kursi untuk menunggu," kata Chintan. "Selama pemerintah belum mengizinkan anak di bawah usia 12 tahun masuk mal, kami tidak memperbolehkan anak-anak untuk masuk."
Baca juga: Anggota Arogan ke PKL, Kepala Satpol PP Bogor: Saya Minta Maaf